Hujan deras yang mengguyur sebagian wilayah di Pandeglang, Banten, Senin (20/12/2021) malam, mengakibatkan dua jembatan perlintasan warga ambruk. Bahkan, ratusan rumah warga juga terendam luapan banjir.
Informasi yang dihimpun, dua jembatan ambruk itu terletak di Desa Angsana dan Desa Janaka, Pandeglang. Keduanya diketahui merupakan jembatan antar desa yang biasa dilalui warga setempat.
"Debit airnya meluap akibat hujan deras dan membuat jembatan penghubung tersebut ambruk," kata Ketua Kampung Siaga Bencana (KSB) Pandeglang Beni Madsira saat dihubungi detikcom via telepon, Selasa (21/12/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari dua jembatan itu, kerusakan parah terjadi pada perlintasan di Desa Janaka, Kecamatan Jiput. Jembatan itu dilaporkan terputus setelah hanyut terbawa derasnya aliran sungai.
"Di lokasi itu, jembatan tersebut memutus akses warga ke tiga desa. Sudah kami laporkan ke pihak terkait perihal kejadiannya," ungkapnya.
Selain jembatan, ratusan rumah warga di dua desa di Carita juga dilaporkan terendam banjir. Di antaranya 300 rumah di Desa Carita dan 80 rumah di Desa Banjarmasin, Pandeglang.
"Banjir terjadi karena curah hujan tinggi sejak semalam hingga membuat aliran sungai meluap. Ketinggiannya sekarang masih 40 centimeter," terangnya.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. KSB juga sudah melaporkan kejadian ini ke pemerintah setempat supaya bantuan bagi warga yang terdampak banjir segera tiba.
"Sampai saat ini warga masih mengungsi di rumahnya masing-masing. Kami tadi sudah melaporkan ke pemda agar bantuan-bantuan logistik bisa disuplai untuk warga yang terdampak," pungkasnya.
(mso/mso)