Pernyataan Kadispora Pandeglang Dadan Saladin yang menyebut uang hadiah Bupati Cup Rp 95 ribu ada kelebihan yang harus dikembalikan seribu, memancing protes dari warga. Warga pun akhirnya mengembalikan kelebihan uang hadiah tersebut langsung kepada Dadan di kantornya.
Pantauan detikcom, uang pengembalian seribu itu diserahkan langsung oleh Direktur Aliansi Independen Peduli Publik (Alipp) Uday Suhada. Warga kelahiran Menes, Pandeglang ini datang sembari membawa uang koin pecahan Rp 500 yang disimpan di dalam amplop berwarna coklat untuk diserahkan langsung kepada Kadispora Dadan Saladin.
Uday tiba di kantor Dispora Pandeglang sekira pukul 11.00 WIB. Ia langsung masuk ke dalam kantor dinas tersebut lalu disambut oleh Kadispora Dadan Saladin yang kebetulan ada di ruangannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya datang untuk merespons pernyataan pak kadis bahwa dari uang Rp 95 ribu diantaranya yang diberikan hadiah itu terhadap mereka yg mendapatkan juara, bapa menyebutkan seribu rupiah harus dikembalikan kepada negara sebagai pajak. Dan hari ini saya mengembalikan uang seribu rupiah itu sebagai bentuk tanggung jawab moril saya kepada anak-anak yang mendapat juara Bupati Cup kemarin," kata Uday di Pandeglang, Banten, Senin (20/12/2021).
Uday mengaku kedatangannya ke sana sebagai bentuk tanggung jawab warga Pandeglang agar para pemenang lomba Bupati Cup tak terbebani oleh utang seribu rupiah terhadap negara. Ia meminta Dadan tak menganggap aksinya itu sebagai bentuk penghinaan terhadap institusi daerah lantaran hanya ingin merespons pernyataan Kadispora tersebut di media persoalan pengembalian uang hadiah lomba.
"Jadi tujuan saya ke sini ingin melepas beban dari anak-anak di dunia olahraga. Jangan anggap ini sebuah bentuk pelecehan, semua orang di sini saya yakin punya uang seribu rupiah. Tapi ini adalah sikap saya sebagai warga Pandeglang untuk menjawab dari pernyataan bapak di media," ungkapnya.
Sebelum meninggalkan kantor Dispora Pandeglang, Uday pun turut memberikan evaluasi terhadap penyelenggaraan Bupati Cup kemarin. Pasalnya ia menyebut, peristiwa hadiah Rp 95 ribu itu hanya baru kali ini terjadi di Pandeglang dalam dunia olahraga.
"Karena perlu kita sadari, hanya di pandeglang peristiwa ini terjadi. Ini tentu sangat membuat malu semua pihak termasuk saya sebagai warga Pandeglang. Jadi ini saya berikan uang seribu yang harus dikembalikan sebagai pajak itu ke Dispora," ucapnya.
Kadispora Pandeglang Dadan Saladin tak berbicara banyak terhadap aksi yang dilakukan Uday tersebut. Ia hanya mengucapkan terima kasih saat Uday berpamitan untuk keluar dari ruangannya.
"Terima kasih," kata Dadan.
(mso/mso)