Pohon mahoni raksasa dengan diameter sekitar 1,5 meter dan tinggi sekitar 15 meter yang ada di pinggir Jalan Cikalongwetan-Cipeundeuy, Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat tumbang, Sabtu (11/12/2021).
Alhasil batang pohon mahoni raksasa itu menghalangi akses lalulintas dari kedua arah yang juga bisa menghubungkan wilayah Purwakarta menuju Cianjur maupun sebaliknya hingga menyebabkan kemacetan cukup parah.
Personel BPBD Bandung Barat Ceceng Sukandi mengatakan pohon tumbang tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Penyebabnya hujan disertai angin kencang yang menerjang Bandung Barat.
"Betul pohon mahoni tumbang sekitar jam 4 sore, penyebabnya karena hujan deras dan angin kencang. Akses jadi terhambat," ungkap Ceceng saat dihubungi detikcom.
Pohon mahoni raksasa itu menimpa dua rumah warga yang ada di dekatnya hingga menyebabkan kerusakan cukup parah. Seorang warga mengalami luka ringan akibat terkena material rumah yang tertimpa pohon.
"Untuk dua rumah yang tertimpa itu rusak berat, penghuninya seorang luka tapi sudah ditangani, hanya dua jahitan. Untuk kendaraan aman, enggak ada yang tertimpa," kata Ceceng.
Kini pihaknya dibantu personel TNI-Polri dan warga tengah melakukan proses evakuasi pohon tumbang yang menutupi jalan selebar enam meter supaya bisa segera dilintasi lagi oleh kendaraan.
"Kita evakuasi dengan memotong batang pohon dengan gergaji mesin, tapi karena batang yang besar prosesnya agak lama dan berat. Sekarang mungkin baru 50 persen yang penting jalan sudah bisa dilalui dulu. Perlu sekitar 2 sampai 3 jam lagi untuk bisa memotong bagian pohon sepenuhnya," jelas Ceceng.
Ia mengatakan kesulitan lain yang dihadapi saat proses evakuasi yakni gelapnya lokasi kejadian akibat jaringan listrik turut terdampak tumbangnya pohon tersebut.
"Untuk di sekitar lokasi kejadian listrik masih padam karena kabel listriknya ikut tertimpa pohon. Agak menyulitkan proses evakuasi pohon karena gelap," pungkas Ceceng.
(ern/ern)