Beragam peristiwa terjadi di Jawa Barat hari ini. Mulai dari Polda Jabar berhasil mengungkap perampokan di Karawang hingga YouTuber Doni Salmanan lelang motor Harley untuk korban erupsi Gunung Semeru.
Pelaku Utama Sindikat Pembuatan Kartu Prakerja Fiktif Ditangkap
Polisi menangkap pelaku utama pembuatan kartu prakerja fiktif. Pelaku berinisial BY merupakan hacker yang menjebol data untuk mendapatkan nomor NIK guna dijadikan kartu prakerja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sindikat ini dibongkar oleh Subdit 1 Indag Direktorat Reserse Kriminal Khusus yang dipimpin Kasubdit Kompol Andry Agustiano. Empat orang pelaku berinisial AP, AE, RW dan WG dibekuk di salah satu hotel di Kota Bandung lebih awal.
"Tidak berhenti di sana kami amankan dan lakukan penyelidikan ditemukan bahwa pelaku utama nggak ada di situ, dia ada di satu titik luar pulau. Kami lakukan pengejaran dalam waktu tiga hari kita tangkap dan amankan BY sebagai pelaku ilegal akses," ucap Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jabar Kombes Arief Rachman di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung hari ini.
BY sendiri ditangkap oleh tim penyidik Subdit Satu di daerah Samarinda, Kalimantan. Dalam praktik ini, BY diketahui berperan sebagai hacker.
Dia menjebol website BPJS ketenagakerjaan untuk mendapatkan NIK yang kemudian diserahkan ke empat pelaku untuk diregister ke website prakerja.
"Di sini ada ilegal akses dan identity thief dan ilegal authorization," katanya.
Perbuatan sindikat ini menyebabkan kerugian negara hingga miliaran. Total ada lima tersangka yang ditangkap polisi. Kelimanya yakni BY, AP, RY, AW dan WG. Empat orang ditangkap di Bandung sedangkan BY ditangkap di Samarinda.
"Kasus berawal dari banyaknya patroli siber yang melihat ada dugaan pemalsuan kartu prakerja yang jadi prioritas pemerintah di mana pemerintah memberikan prioritas anggaran fantastis sehingga kami melakukan penyelidikan," ujar Arief.
Arief menuturkan dalam perkara ini BY berperan signifikan. Dia mengambil data yang ada di website BPJS ketenagakerjaan yang nantinya NIK digunakan untuk mendaftar di kartu prakerja. Dia memastikan bila data NIK itu didapat dari BPJS Ketenagakerjaan bukan website Dukcapil.
"Data kependudukan ini didapatkan dari scrapping random dari BPJS Ketenagakerjaan bukan dari Dukcapil tapi dari website tersebut. Ini jadi penekanan dan hasil penyidikan maksimal," kata dia.
Pengambilan data tersebut dilakukan oleh BY dengan membuat script untuk scrapping secara random data NIK dan KK yang didapat dari website BPJS Ketenagakerjaan. BY mendapatkan total hasil data sebanyak 12.401.328 data dengan dara NIK dan data foto yang berhasil diambil sebanyak 322.350. Data tersebut kemudian disimpan di penyedis VPS yang servernya di Amerika Serikat.
"Dari data tersebut, yang terverifikasi sistem sampai minta email sebanyak 50 ribu data. Kemudian sekitar 10 ribu akun yang bisa sampai tahapan mendapatkan OTP dari sistem," tutur dia.
BY juga kemudian membuat script untuk membuat KTP palsu dan email palsu secara massif. Dia kemudiaj mendaftarkan secar otomatis di dashboard website prakerja.
Data NIK, foto dan KTP palsu yang B sudah teregister sebagai akun prakerja itu kemudian dikirimkan ke AP. Tersangka AP kemudiaj menggunakan data itu untuk mengikuti rsngkaian pelatihan bersama tiga tersangka lain hingga mendapatkan sertifikat lolos pelatihan.
Uang dari kartuprakerja fiktif itu kemudian dimasukkan ke dalam e-wallet yang kemudian di transfer ke 11 rekening. Perbuatan mereka disebut telah mendapatkan keuntungan Rp 2,5 miliar hingga Rp 15,3 miliar.
Jadi Tersangka Pornografi, Apa Tujuan Siskaeee Datang ke Bandung?
Perempuan bernama Siskaeee yang melakukan aksi ekshibisionis pamer payudara di Bandara YIA ditangkap di Bandung. Lantas apa tujuan pemilik nama asli FCN itu datang ke Bandung?
Diketahui, Siskaeee ditangkap tim gabungan Polres Kulonprogo, Polda Jabar dan Satreskrim Polrestabes Bandung saat turun dari kereta api di Stasiun Bandung pada Sabtu (4/12) lalu. Siskaeee diketahui naik kereta dari Gambir, Jakarta.
"Untuk rencana ini (kedatangan Siskaeee ke Bandung) itu masih didalami," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago di Mapolda Jabar hari ini.
Erdi mengatakan, pihaknya belum lebih dalam menanyakan maksud kedatangan Siskaeee ke Bandung. Sebab saat diamankan dan dibawa ke Polrestabes Bandung, Siskaeee hanya sebentar diperiksa penyidik Polres Kulonprogo dan kemudian dibawa langsung ke Yogyakarta.
"Kemarin kita hanya membuat suatu pemeriksaan singkat dengan adanya DPO tersebut tentunya sudah didalami dan akan didalami penyidik Polres Kulonprogo. Jadi kita belum tahu motifya," kata dia.
Disinggung soal ada atau tidaknya rencana Siskaeee melakukan ekshibisionis di Bandung, Erdi pun belum bisa memastikan.
"Ya belum tahu karena belum sempat menanyakan lebih lanjut," tutur dia.
Sebelumnya diberitakan, pelarian Siskaeee terduga pelaku ekshibisionis di kawasan Yogyakarta International Airport (YIA) atau Bandara Kulon Progo akhirnya berakhir. Dia akhirnya ditangkap polisi di Bandung.
Tim gabungan menangkapSiskaeee saat turun di Stasiun Bandung, Sabtu (4/12) pukul 14.00 WIB. Usai diperiksa diMapolrestabes Bandung,Siskaeee dibawa ke PoldaDIY dan baru tiba Minggu (5/12) pagi. Usai menjalani serangkaian pemeriksaan, polisi kemudian menetapkanSiskaeee sebagai tersangka.
Komplotan Perampok Bank di Karawang Ditangkap
Polisi meringkus sindikat perampokan bank swasta di Karawang. Dalam aksinya pelaku menggasak uang hingga total sekitar Rp 400 juta.
Ada tujuh orang pelaku yang ditangkap jajaran Polres Karawang dan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jabar. Keenamnya yaitu CN, CA, MS, WCP, DY, AS dan DH.
"Terkait perampokan, Alhamdulilah sudah bisa kita ungkap. Pelaku-pelaku tujuh orang berhasil ditangkap," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago di Mapolda Jabar, hari ini.
Erdi mengatakan ketujuh orang tersebut ditangkap dua hari setelah kejadian. Namun polisi baru menyampaikan hari ini lantaran perlu proses pendalaman.
"Sebagian besar tujuh orang ini residivis," kata Erdi.
Erdi menuturkan berdasarkan hasil penyelidikan, para pelaku ini melakukan aksinya di kantor cabang MayBank di Karawang pada Jumat (26/11) lalu. Mereka juga berhasil membawa uang pecahan rupiah, yen hingga dollar Amerika.
"Dari perampokan tersebut itu kerugian dalam bentuk rupiah hingga dollar kurang lebih Rp 400 juta," tutur Erdi.
Selain beraksi di dalam negeri, sindikat ini juga kerap beraksi luar negeri!
"Mereka sudah bermain di mana-mana. Jangankan Indonesia, mereka sudah di Asia," ucapnya.
Adapun negara-negara yang pernah disambangi mulai dari Vietnam, Malaysia, Thailand, Myanmar dan China. Sementara di dalam negeri, mereka melakukan aksi di Kota Cirebon, Kota Bogor, Cikarang dan Jakarta Barat.
"Dengan diketahui sudah profesional dalam pekerjaan tentu kita lakukan penyelidikan dengan intensif," kata dia.
Dari hasil penyelidikan, sindikat ini juga berencana merampok selebritis papan atas tanah air usai berhasil merampok bank di Karawang.
"Memang ada rencana sasaran berikutnya. Jadi setelah hal ini terungkap, mereka berpencar ada yang ke Jakarta, Palembang dan ke Tangerang. Hasil penyelidikan, mereka rencananya setelah ini (perampokan bank di Karawang) mempunyai target selebriti di Jakarta," ujar Erdi.
Erdi tak menjelaskan siapa selebiriti yang menjadi target komplotan tersebut. Namun yang pasti, kata Erdi, komplotan ini melihat aktivitas calon target di media sosial.
"Nasib diselidiki. Belum bisa disampaikan. Tapi mereka melihat vlog YouTube salah satu selebriti yang menampilkan aktivitas. Itu sudah dibaca oleh mereka," kata Erdi.
Rencana mereka batal. Komplotan yang sudah beraksi di beberapa negara Asia ini diringkus jajaran PolresKarawang dan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jabar. "Bisa kita ungkap kejahatan mereka,"pungkasnya.
Sepak Bola Tarkam di Sukabumi Ricuh, Motor-Mobil Dirusak
Kericuhan pasca pertandingan bola antar kampung di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi berujung perusakan motor dan mobil milik warga. Meski sempat terjadi aksi penyerangan, aparat kepolisian bertindak cepat meredam situasi.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun, pertandingan bola antar Kampung Legoknyenang dan Kampung Pasir Badak itu berakhir dengan kekalahan Kampung Legoknyenang dengan skor 3-1 (sebelumnya ditulis 2-1) berujung aksi baku hantam di tengah lapangan bola.
Kampung Cibolang Awinenggang yang awalnya justru mendukung Kampung Legoknyenang tiba-tiba malah menyerang kampung yang didukungnya.
"Awalnya pertandingan berlangsung seperti biasa tidak ada masalah sampai selesai Kampung Pasir Badak menang. Sekitar pukul 17.30 WIB sesaat pertandingan berakhir, tiba-tiba suporter salah satu kampung mulai mengacau," kata D (50), warga yang menyaksikan pertandingan tersebut kepada detikcom, Minggu (5/12) kemarin.
D menyebut suporter itu langsung merangsek ke tengah Lapang Mangkalaya. Akibatnya beberapa pemain kocar-kacir melihat kedatangan suporter.
"Itu dari suporter yang kalah, mereka langsung ke tengah lapang dan memukuli pemain dan penonton. Setelah itu saya langsung menghindari dari lokasi," ucap D.
Sementara itu S (26), warga lainnya mengatakan pertikaian itu awalnya dipicu antar pemain. Entah bagaimana suporter yang awalnya berada di pinggir lapangan terpantik dan merangsek ke tengah lapangan.
"Entah darimana justru yang awalnya ribut itu dari Kampung Cibolang, entah memang sengaja dibawa tim yang kalah atau bagaimana," ungkap S.
Pantauan detikcom di lokasi, hingga saat ini sejumlah personel kepolisian masih melalukan penjagaan di perkampungan warga.
Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sy Zainal Abidin membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya saat ini situasi di lokasi sudah kondusif. "Alhamdulillah kondusif," ujarnya.
Suasana mencekam sempat terjadi pasca keributan diduga akibat pertandingan sepak bola antar kampung di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. Massa sempat merusak motor dan mobil yang ada di lokasi.
Warga mengatakan terjadi penyerangan oleh sekelompok orang menunggangi motor tidak lama setelah bentrok di Lapang Mangkalaya, lokasi pertandingan final antara Kampung Pasir Badak dan Legoknyenang.
"Penyerangan sepulang dari lapang, merekanyusul ada sekitar kurang lebih 5 motor lebih, saya ketahui mereka warga KampungCibolang. Saya lihat bawa besi dan batu, yang rusak motor pakai batu, selain motor ada konter telepon seluler diacak-acak," kata KD warga setempat kepadadetikcom, Minggu (5/12) kemarin.
Lelang Harley, Dony Salmanan Donasi Rp 2 M untuk Bencana Semeru-Garut
YouTuber Doni Salmanan kembali melelang salah satu tunggangannya demi membantu sesama. Kali ini, moge Harley Davidson Road Glide Spesial 2021 yang dilelangnya. Uang hasil lelang itu akan didonasikan untuk korban bencana Gunung Semeru di Lumajang, Jatim dan banjir bandang di Garut, Jabar.
Doni membuka lelang di Instagram pribadinya @donisalmanan dan berakhir pada Minggu (5/12). Moge itu berhasil terjual dengan harga Rp 2,05 miliar yang diketahui ditebus oleh seorang warga Malang.
"Kalau untuk individu sebenarnya saya bisa ngejual motor itu sendiri dengan harga di bawah harga beli. Tapi jika dilelangkan, kenyataannya motor yang terjual lebih mahal dari harga yang saya beli. Saya sangat bersyukur Harley Davidson saya bisa laku terjual Rp2,05 miliar," ujar Doni Salmanan hari ini.
Pebisnis muda ini memastikan akan mendonasikan seluruh hasil lelang tersebut kepada korban bencana di Lumajang dan Garut. Ia berharap banyak pihak juga yang ikut terinspirasi.
"Harapan saya semoga lelang seperti ini bisa membantu sesama masyarakat dan bisa memberikan contoh dalam berbuat baik," harapnya.
Ia mengaku tak menyesali melepas moge miliknya ini meski belum lama dibelinya. Ia merasa sudah terpenuhi hasratnya pernah memiliki Harley Davidson Road Glide.
"Awalnya saya membeli motor Harley Davidson Road Glide ini hanya karena penasaran saja karena selama saya mengoleksi moge (motor gede), saya gak pernah punya Harley Davidson Road Glide. Setelah saya membelinya, rasa penasaran itu sudah terobati. Dan karena motornya jarang banget di pakai karena berat untuk dipakai harian, jadi saya lebih memilih untuk dilelangkan demi amal kebaikan," ungkap pemuda asal Bandung ini.
Aksi lelang moge untuk donasi bukan pertama kalinya dilakukan Doni. Ia pernah melelangkan motor Yamaha R1M yang laku terjual mencapai Rp 830 juta. Secara keseluruhan dana tersebut dijadikan 3.000 paket sembako untuk warga terdampak pandemi.