KSAD Jenderal Dudung Abdurachman mengenang masa anak-anak. Nostalgia Dudung diungkapkan saat mengunjungi SMP Kartika XIX-1.
Dudung pernah mengenyam pendidikan di sekolah yang lokasinya berada di Jalan Bangka, Kota Bandung. Saat Dudung berseragam putih biru di tahun 1982, nama sekolah masih bernama SMP Persit.
Jenderal bintang empat itu kembali mengulang masa kecilnya sewaktu menyambangi SMP Kartika XIX-1 Bandung, Selasa (30/11/2021). Di sekolah tersebut, Dudung bertemu dengan guru hingga teman-teman sekolahnya dahulu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya ingat zaman dulu, saya kecil seperti itu," ucap Dudung saat menunjuk para siswa SMP.
Memorinya kembali teringat saat melihat lapangan yang berada di balik gerbang sekolah. "Dulu saya lari, lapangan ini dulu besar, kok sekarang kecil. Rupanya kita sudah besar. Di sini dulu sering main basket, tenis meja," kata Dudung.
Dia juga bercerita soal wali kelasnya bernama Sinta. Sosok perempuan itu selalu ia ingat betul karena pernah datang ke rumahnya saat acara khitanan.
"Ibu (Sinta) ngasih hadiah saya tas, saya bawa untuk sekolah," ujarnya.
Mantan Pangkostrad TNI ini turut mengingat sosok teman-temannya semasa kecil. Dudung mengatakan teman-teman semasa SMP-nya tak mungkin ia lupakan. Bahkan setiap kali ke Bandung, rekan SMP-nya yang dia temui.
"Saya dulu tukang koran, klepon. Rata-rata (temannya semasa SMP) ya biasa-biasa saja. Makanya saya kalau ke Bandung ke SMP karena rata-rata menengah ke bawah. Kalau teman-teman SMA, kaya-kaya," tutur.
"Ya alhamdulillah saya sekarang jadi KSAD berkat doa dari teman-teman doa dari bu guru," kata Dudung menegaskan.
(dir/bbn)