.webp)
Gerai wisata Panyaweuyan yang sedang dalam tahap pembangunan ambruk pada 30 Oktober 2021 lalu. Padahal gerai yang dibangun ini nantinya bakal memiliki banyak fungsi yang diharapkan mampu meningkatkan ekonomi rakyat.
Kepala Bidang Destinasi Wisata Dinas Pariwisata dan Budaya Kabupaten Majalengka Adhy Setya Putra mengatakan, pada konsepnya gerai tersebut dibangun untuk dijadikan pusat oleh-oleh kawasan wisata Argapura.
"Gerai itu nantinya akan menyediakan oleh-oleh dan jajanan bagi wisatawan yang datang berkunjung ke Argapura, khususnya Panyaweuyan. Di situ juga dijadikan lokasi swafoto pertama sebelum masuk ke Panyaweuyan," kata Adhy, Selasa (16/11/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adhy menjelaskan pihaknya telah merancang jenis oleh-oleh apa saja yang akan tersedia di gerai wisata Panyaweuyan itu. Menurutnya berbagai macam produk makanan yang dibuat oleh masyarakat sekitar hingga kopi lokal Majalengka akan tersedia di gerai tersebut.
"Pastinya produk lokal, 14 desa di Kecamatan Argapura tidak semuanya memiliki daya tarik wisata, tapi ada yang memang konsen untuk membuat produk, misalnya kopi Gunung Wangi," jelasnya.
Baca juga: Proyek Gerai Wisata Panyaweuyan Ambruk |
Selain sebagai pusat oleh-oleh, gerai wisata Panyaweuyan juga dirancang untuk dijadikan lokasi pertunjukan seni budaya. Adhy mengungkapkan gerai tersebut sangat bermanfaat sebagai penunjang kawasan wisata Panyaweuyan.
"Nanti bisa dijadikan area artwork juga, perform juga seni budaya juga bisa di sana," tandasnya.
Seperti diketahui, proyek pembangunan gerai wisata Panyaweuyan di Desa Sukasari Kaler, Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka ambruk pada akhir Oktober 2021 kemarin.
Ambruknya proyek senilai Rp 4,1 miliar ini kuat dugaan disebabkan karena karena terjadinya pergeseran tanah di lokasi pembangunan akibat curah hujan tinggi. Namun DPRD Majalengka menduga, terjadi kegagalan perencanaan dalam pembangunan gerai wisata Panyaweuyan itu.
Saat ini, pihak terkait mulai dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan hingga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang masih melakukan kajian untuk mencari tahu penyebab pasti ambruknya gerai wisata Panyaweuyan.
(mud/mud)
