Nasib malang menimpa keluarga Dedeh (48) yang rumahnya kembali jebol setelah tanggul penahan aliran Sungai Cikeruh, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung jebol. Rumahnya yang baru selesai diperbaiki itu kembali rusak.
Dedeh menuturkan, pada Senin (15/11) sekira pukul 19.00 WIB penghuni rumah sedang bersiap untuk makan malam. Makan malam belum disantap, suara dari tanggul terdengar oleh penghuni rumah.
Dedeh dan 12 penghuni rumah pun terbirit-birit keluar rumah tanpa sempat menyelamatkan harta benda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Gak sempet kemakan, tuh sekarang makannya juga sudah dibuang satu magicom," ujar Dedeh sembari matanya berkaca-kaca di depan rumahnya, Selasa (16/11).
Ia menjelaskan, belum satu tahun rumahnya baru diperbaiki karena rusak akibat diterjang luapan air sungai. Tidak lama, rumahnya pun kembali rusak.
Terlihat dapur milik Dedeh nampak berantakan. Peralatan masak pun entah berada di mana. Peralatan rumah lainnya pun tidak sempat diselamatkan.
"Ini baru dibenerin kemarin bantuan kecamatan. Belum setahun ini teh udah begini lagi," keluhnya.
Selain itu, warga lainnya, Entin (57) pun mengaku panik ketika tanggul jebol. Rumahnya berada satu meter dari tanggul yang jebol.
Ia bersama penghuni rumah pun bergegas keluar rumah. Namun, dirinya kembali ke dalam rumah untuk mengambil barang berharganya.
Sayang, ketika akan keluar rumah dirinya sempat terkena reruntuhan tembok rumah yang jebol. Ia pun pingsan dan dibawa ke rumah warga yang lebih aman.
"Saya mau ngambil dompet sama surat-suratan," ungkapnya.
Ia dan sebelas penghuni rumah lainnya pun terpaksa mengungsi di rumah tetangga. Rumahnya pun rusak parah, tembok rumah jebol dan barang berharga hanyut entah kemana.
Dirinya pun berharap agar pemerintah daerah memberikan perhatian dengan kondisi warga yang terdampak.
Sebelumnya, sebanyak delapan rumah diterjang air Sungai Cikeruh di RT 08, RW 07, Kampung Babakan Rawa, Desa Rancaekek Kulon, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Senin (15/11) malam. Dari delapan rumah, tiga rumah di antaranya rusak parah.
(mud/mud)