Diguyur Hujan Deras, Longsor Tutup Jalan Alternatif Saguling Bandung Barat

Diguyur Hujan Deras, Longsor Tutup Jalan Alternatif Saguling Bandung Barat

Whisnu Pradana - detikNews
Selasa, 16 Nov 2021 15:03 WIB
Longsor di Bandung Barat
Longsor di Bandung Barat (Foto: Whisnu Pradana/detikcom).
Bandung Barat -

Material longsor masih menutupi ruas Jalan Saguling tepatnya di Kampung Cengkrong, Desa Rajamandala Kulon, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat.

Longsor sendiri terjadi pada Senin (15/11/2021) malam, usai hujan deras dengan durasi cukup lama mengguyur kawasan tersebut. Lalu tebing di pinggir jalan longsor hingga materialnya sempat memutus akses yang sehari-hari digunakan oleh warga setempat.

Hingga Selasa (16/11/2021), jalur utama penghubung Kecamatan Saguling, Rongga, dan Cipongkor via Cipatat itu belum bisa dilalui roda empat, namun sudah bisa dilalui roda dua. Meskipun saat ini masih cukup berbahaya lantaran material lumpur setinggi lutut orang dewasa masih memenuhi badan jalan sepanjang 500 meter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Belum bisa dilalui karena masih tertutup material longsor. Kalau untuk roda dua bisa, tapi mesti ekstra hati-hati karena permukaannya jalannya masih licin," ungkap Danramil 0905 Cipatat Kapten Arm Pendi kepada wartawan.

Saat ini pihaknya dibantu relawan serta petugas BPBD Bandung Barat terus melakukan pembersihan jalan dari material longsor supaya bisa segera dilalui kendaraan lagi.

ADVERTISEMENT

Pendi mengimbau bagi kendaraan roda empat yang akan menuju Saguling atau Cipongkor diarahkan agar melewati jalur alternatif via Padalarang menghindari bahaya.

"Memang lewat Padalarang jauh memutar. Tapi lewat sini belum bisa dilalui roda empat. Sekarang kita kebut proses pembersihannya," jelas Pendi.

Restu Nugraha (29), seorang warga setempat mengatakan longsor tersebut terjadi akibat guyuran hujan deras. Beruntung saat itu tak ada kendaraan yang melintas.

"Longsornya pas hujan deras kemarin malam. Jalan juga lagi sepi. Cuma ya lumayan terhambat aksesnya, tapi enggak sampai bikin macet," tutur Restu.

Sebagian kendaraan roda dua memaksa melintas ruas jalan tersebut ketimbang harus memutar. Sementara kendaraan roda empat ada yang memutar maupun sabar menunggu sampai jalan bisa dilalui.

"Sedang pembersihan, kata petugas sebentar lagi bisa dilalui," tegas Restu.

(mso/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads