Cerita Pegawai Berhasil Kabur Usai Disekap Rampok Bersenpi di Cirebon

Cerita Pegawai Berhasil Kabur Usai Disekap Rampok Bersenpi di Cirebon

Sudirman Wamad - detikNews
Rabu, 10 Nov 2021 12:27 WIB
poster
Ilustrasi rampok bersenpi (Ilustrator: Edi Wahyono/detikcom)
Kabupaten Cirebon -

Komplotan perampok menggasak belasan juta rupiah di kantor Yakult Cabang Cirebon, Jawa Barat. Komplotan perampok bersenjata ini menyekap pegawai dan sekuriti Yakult.

Suasana di kantor Yakult Cabang Cirebon pada Selasa (9/11) sore mencekam. Lima pegawainya disekap dan ditodong senjata. Pelaku diduga menggunakan senjata api (senpi) dan senjata tajam (sajam). Saat kejadian, sebanyak 11 pegawai sedang kumpul di kantor. Tiba-tiba, komplotan pelaku datang sembari memberi ancaman agar para pegawai diam.

"Kami disuruh duduk dan diam. Mereka minta ruangan untuk menyekap kami. Kemudian kami digiring ke musala. Ada beberapa karyawan berhasil kabur," kata Wakil Pimpinan Yakult Cabang Cirebon Agus Setiawan kepada detikcom di kantornya, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, Rabu (10/11/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Komplotan rampok yang menyekap pegawai itu berjumlah lima orang. Sebelum menyekap pegawai dan menggasak uang senilai Rp 15 juta di mesa kasir, komplotan ini sempat menyekap dua sekuriti.

"Ada yang memakai penutup wajah, ada juga yang tidak. Kalau yang di depan (sekuriti) diikat menggunakan tali," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Agus menjadi korban dalam penyekapan itu. Ia mengaku panik. "Senpinya itu seperti pistol. Asli atau tidak, saya tidak tahu," katanya.

"Mereka sempat nanya kunci brankas. Kami jawab tidak tahu. Kemudian di situ ada pemukulan ke atasan saya," kata Agus menambahkan.

Kapolres Cirebon Kota AKBP Fahri Siregar mengatakan kejadian perampokan itu terjadi pada Selasa (9/11) sore. Fahri mengaku telah menggelar olah TKP dan pra rekonstruksi kejadian tersebut.

"Kejadian 17.30 WIB. Dari keterangan beberapa saksi yang kami peroleh, diduga pelaku berjumlah empat orang. Dan pada saat kejadian tiga pelaku sempat menyekap dua orang satpam yang ada di depan," kata Fahri kepada awak media di Mapolres Cirebon Kota, Rabu (10/11/2021).

Fahri mengaku masih mencari bukti-bukti lainnya. Petugas juga tengah mengidentifikasi profil komplotan perampok.

"Pelaku ini diduga menggunakan senjata api (senpi) dan senjata tajam (sajam). Kerugiannya Rp 15 juta," kata Fahri.

Halaman 2 dari 2
(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads