Tahun 2018 silam, warga Kampung Legoknyenang, Desa Sukamaju, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, digegerkan dengan munculnya lubang raksasa di area persawahan mereka.
Awalnya lubang itu berukuran 6 meter dengan kedalaman 6 meter, namun kemudian lebarnya terus bertambah seiring waktu. Tahun 2019 lubang-lubang lainnya juga muncul masih di area persawahan warga.
Pusat Air Tanah dan Geologi Tata Lingkungan (PATGTL) Badan Geologi pada 2018 silam sudah mengecek kemunculan lubang misterius di area sawah milik warga tersebut disebabkan adanya terowongan air di bawah tanah.
Dua tahun berlalu, lubang raksasa yang sudah ditumbuhi pepohonan dan ilalang. Warga juga sudah terbiasa dengan lubang yang dahulu pernah dipasangi garis polisi tersebut. Mereka kembali memanfaatkan lahan di atasnya untuk bercocok tanam.
"Warga sudah terbiasa, lubang itu dibiarkan begitu saja. Meski sempat ada wacana akan diurug namun tidak kunjung terlaksana juga," kata Cece Sudirman (52), tokoh masyarakat setempat kepada detikcom, Kamis (21/10/2021).
detikcom kemudian melihat kondisi lubang tersebut, terlihat pohon ceri atau biasa disebut warga dengan pohon kersen tumbuh menjulang di antara kemiringan lubang.
"Mungkin burung yang tanam, karena sampai saat ini belum ada warga yang berani masuk ke dalam langsung. Di bawah juga terlihat ada aliran air yang memang tembus ke terowongan di ujung sana," kata Cece menunjuk ke area pepohonan seberang persawahan warga.
Cece mengaku saat ini masih ada ambrolan tanah permukaan yang menandakan lubang semakin meluas. Terutama saat hujan, lubang itu terus bertambah luas meskipun tidak sesering dulu.
"Kalau hujan besar pasti ada tanah yang urug ke bawah, kalau dulu kan ada suara dentuman yang menandakan ada lubang baru. Kalau sekarang ambrol-ambrol kecil pasti ada, luas lubang pasti bertambah," ujar Cece.
Simak juga 'Penampakan Sinkhole Raksasa Tiba-tiba Muncul di Meksiko':
(sya/mso)