Kerap Banjir, Bupati Irna Hujan-hujanan Cek Drainase Pasar Pandeglang

Kerap Banjir, Bupati Irna Hujan-hujanan Cek Drainase Pasar Pandeglang

Rifat Alhamidi - detikNews
Rabu, 29 Sep 2021 17:40 WIB
Bupati Pandeglang Irna Narulita
Foto: Bupati Pandeglang Irna Narulita (Rifat Alhamidi/detikcom).
Pandeglang -

Hujan deras tak menyurutkan langkah Bupati Irna Narulita untuk mengecek saluran drainase di Pasar Badak, Pandeglang, Banten. Pasalnya, ia kerap mendapat keluhan dari warga di lokasi tersebut sering dilanda banjir setelah hujan deras mengguyur wilayah Pandeglang.

Pantauan detikcom, Irna tiba di lokasi sekira pukul 14.00 WIB. Tadinya, kedatangan Irna hanya disambut gerimis hujan dan awan mendung. Namun tak lama berselang, hujan deras turun setelah Irna mengecek beberapa lokasi saluran air yang berada di Pasar Badak Pandeglang.

Rupanya, hujan deras tak membuat surut langkah Irna yang sedang mengecek saluran air di lokasi itu. Ia tetap melanjutkan pemantauannya hingga menjadi basah kuyup sembari ditemani para pejabat di lingkungan Pemkab Pandeglang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepada wartawan, Irna mengatakan sebetulnya jalan di Pasar Badak Pandeglang merupakan wewenang Pemprov Banten. Sejak empat tahun lalu, ia sudah mengajukan usulan supaya drainase di lokasi itu segera diperbaiki, namun tak pernah mendapat respons dari gubernur.

"Ini sebetulnya jalan provinsi, tapi setiap kami usulkan (perbaikan drainase) tidak pernah ada tindak lanjut. Kami kepada pak gubernur dari empat tahun lalu meminta supaya bias direalisasikan, tapi mungkin kendalanya ada yang lebih urgent dan saya memaklumi itu," kata Irna, Rabu (29/9/2021).

ADVERTISEMENT

Karena tak pernah mendapat respons, Irna lantas mengadukan permasalahan banjir di Pasar Badak Pandeglang itu ke Kementerian PUPR. Usulan ia pun langsung direspons dan rencananya drainase di pasar tersebut yang sering menyebabkan banjir akan diperbaiki pada awal tahun 2022.

"Apapun alasannya, kami koordinasi dengan pusat buat selesaikan ini. Insya Allah awal tahun kita buat tender dini untuk 1,4 kilometer jalan di sini, anggarannya mau dari APBD atau APBN pasti kami akan selesaikan," tegasnya.

Di sela-sela kegiatannya mengecek drainase, Irna juga mengingatkan para pedagang di Pasar Pandeglang untuk tetap menjaga kebersihan di sana. Soalnya, ia tak mau kondisi pasar menjadi kumuh dan malah mengganggu pengunjung yang datang.

"Tadi sudah diberi imbauan, pasar ini rumah para pedagang juga maka jangan buang sampah sembarangan nanti orang enggak ada yang mau datang karena jorok. Pasar ini memang mukanya Pandeglang, kalau jorok bahkan jadi kumuh saya juga yang ikut malu," pungkasnya.

Sembari menahan dinginnya guyuran hujan, Irna bercerita bahwa namanya sering diungkit warga di media sosial ketika jalan di Pasar Badak Pandeglang berubah menjadi genangan air. Padahal menurutnya, jalan tersebut merupakan kewenangan Pemprov Banten yang seharusnya bisa menyelesaikan permasalahan banjir tersebut.

"Setiap banjir di pasar yang dibully pasti bupatinya, padahal kewenangan kita ada masing-masing tugasnya. Tapi buat saya itu enggak apa-apa," kata Irna.

Di tengah guyuran hujan deras, Irna pun meminta kepada warganya supaya bijak saat berkomentar di media sosial. Irna mengaku tidak anti terhadap kritik, namun ia berharap warga di wilayahnya juga bisa ikut membantu memberikan kontribusi positif untuk kemajuan Kabupaten Pandeglang.

"Untuk warganet, apalagi yang enggak tahu mekanisme dan permasalahannya seperti apa, jangan langsung memvonis saya. Karena kalau sudah tahu mekanismenya seperti ini anda juga akan malu. Sekarang saya minta semuanya bijak ketika di media sosial, kalau bisa bantu kami juga untuk menyelesaikan permasalahan termasuk tata kota di Pandeglang," ujarnya.

Usai mengecek beberapa saluran drainase, setengah jam kemudian Irna langsung menuju mobil pribadinya dan berangkat ke Pendopo Pandeglang. Meski berada di tengah guyuran hujan yang begitu deras, Irna tak pantang untuk menerjang air banjir yang saat itu mulai menggenangi wilayah Pasar Badak Pandeglang.

(mso/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads