Jejak Kematian Massal Burung Pipit di Sukabumi-Cirebon

ADVERTISEMENT

Round-Up

Jejak Kematian Massal Burung Pipit di Sukabumi-Cirebon

Yudha Maulana - detikNews
Minggu, 19 Sep 2021 11:26 WIB
Rombongan burung pipit berjatuhan dan mati massal di Balai Kota Cirebon, Jawa Barat. Begini potretnya.
Burung pipit mati massal di Cirebon (Foto: dok. Istimewa)
Bandung -

Fenomena burung pipit yang mati massal di tanah Jawa Barat, yakni di Sukabumi dan Cirebon menyedot perhatian. Pemerintah pun bergegas melakukan uji lab sampel burung yang mati untuk memastikan tak ada virus di balik kematian hewan tersebut.

Berikut jejak kejadiannya yang dihimpun detikcom :

1. 29 Juli - Belasan Burung Pipit Mati di Sukabumi

Peristiwa itu awalnya diketahui melalui rekaman warga yang kemudian diunggah melalui kanal Youtube Ganesha Adventure pada Kamis (29/7). Ahmad Yudha Ardiansyah sang perekam mengaku awalnya sempat waswas saat merekam kejadian tersebut, terlebih ia mendapat kabar kejadian itu berturut-turut sejak Selasa (26/7) hingga Jumat (30/7) pagi.

"Ketika dengar dari tetangga Selasa ada yang mati lima, terus Kamis mati 13 dan ada lagi mati dua, waswas. Pertama, takut flu burung. Kedua, takut virus Covid atau airnya tercemar. Karena saya juga punya kolam, takutnya saya makan ikan di situ," kata Yudha, Sabtu (31/7/2021).

2. 8 Agustus - Lagi Tiga Burung Pipit Ditemukan Mati di Sukabumi

Tiga ekor burung pipit kembali ditemukan mati di Desa/Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi. Lokasi ditemukannya burung pipit itu sama persis dengan temuan beberapa waktu sebelumnya.

Ahmad Yudha Ardiansyah, membenarkan soal temuan bangkai burung pipit itu. Burung itu ditemukan mati sekitar pukul 15.30 WIB, Minggu (8/8/2021).

"Lokasi penemuannya di titik yang sama sore tadi, dua hari yang lalu ada juga 1 ekor kata tetangga juga di lokasi itu ditemukan mati," kata Yudha yang juga sebelumnya sempat memviralkan temuan itu melalui akun Youtube Ganesha Adventure miliknya.

3. 14 September - Burung Pipit Mati Massal di Balaikota Cirebon

Burung pipit juga mati massal di Kota Cirebon, tepatnya di bawah pohon sawo yang berada di Balaikota Cirebon. Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Peternakan (DKPPP) Kota Cirebon langsung meneliti penyebab mati massal burung pipit.

Fenomena burung pipit mati massal ini awalnya menyedot perhatian pegawai Balai Kota Cirebon, Jawa Barat. Pegawai setempat langsung membersihkan bangkai burung pipit yang berserakan di halaman Balai Kota Cirebon.

"Yang mati itu kita karungin dan dibuang di tempat pembuangan," kata Raharjo Utomo alias Ojo salah seorang ASN di Balai Kota Cirebon, Jawa Barat, Selasa (14/9/2021).

Ojo mengatakan burung pipit yang jatuh di halaman Balai Kota Cirebon itu tak semuanya mati. Beberapa di antaranya masih selamat. Menurut Ojo, sejumlah burung yang masih selamat beberapa di antaranya dilepasliarkan langsung. Namun, ada beberapa yang dipelihara dan dirawat oleh pegawai.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT