.webp)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta program vaksinasi digelar secara masif. Terkait hal itu, stok vaksin yang ada agar segera disalurkan ke masyarakat.
"Karena memang dalam minggu-minggu ke depan dan bulan-bulan ke depan vaksin akan terus datang. Jadi stok yang ada tolong dihabiskan, tidak usah ragu-ragu. Nanti kalau sudah mulai menipis, laporkan," ucap Listyo saat menyampaikan arahan kepada para kapolres di jajaran Polda Jabar sebagaimana dikutip detikcom dari Humas Polres Sumedang, Selasa (14/9/2021).
Dia berpesan agar kepolisian di Jabar terus gencar melakukan sosialisasi melalui gerakan 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi. Serta 3 T, yakni Testing, Tracing dan Treatment.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jangan lupa terus disosialisasikan kepada masyarakat agar tetap dijaga protokol kesehatan (prokes)," kata Listyo.
Sementara itu, dalam rangka percepatan vaksinasi, Polres Sumedang dalam beberapa hari ini telah menggelar kegiatan berupa Gerai Vaksin Presisi yang di laksanakan di mako Polres Sumedang. Pada Selasa (14/9/2021), selain masyarakat, vaksinasi juga diikuti oleh 300 siswa yang berasal dari SMKN 2 Sumedang.
Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto menjelaskan pihaknya menyediakan sekitar 1.000 dosis vaksin setiap harinya. Kegiatan vaksinasi ini, lanjut Eko, selain dilaksanakan di Mako Polres Sumedang, juga berlangsung di pesantren-pesantren.
"Antusiasme masyarakat cukup tinggi itu terlihat dari target 1.000 dosis per harinya. Antusias masyarakat selalu melebihi target dari yang telah di tentukan," ujar Eko.
Dia menyebutkan jumlah masyarakat Sumedang yang telah melaksanakan vaksinasi mencapai 33,8 persen dari jumlah penduduk Sumedang. "Kami juga terus berupaya menyosialisasikan terkait prokes melalui media sosial dan para Bhabinkamtibmas di jajaran Polres Sumedang," kata Eko.
Simak juga video 'Menkes Minta 41 Juta Dosis Vaksin di Daerah Segera Disuntikkan':
