Status Kewaspadaan COVID-19 Pangandaran Turun ke Level 1

Status Kewaspadaan COVID-19 Pangandaran Turun ke Level 1

Faizal Amiruddin - detikNews
Senin, 13 Sep 2021 17:32 WIB
Poster
Ilustrasi virus Corona (Ilustrator: Edi Wahyono/detikcom)
Pangandaran -

Status kewaspadaan COVID-19 di Kabupaten Pangandaran kini menjadi Level 1. Kondisi ini semakin membaik karena pada pekan lalu Pangandaran berada dalam Level 2.

"Iya Alhamdulillah Pangandaran sekarang Level 1," kata Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata, Senin (13/9/2021).

Jeje menjelaskan pengumuman resmi mengenai hasil evaluasi akan diumumkan Senin malam nanti. Namun, dia mengaku sudah mendapatkan data indikator COVID-19 dari Kementerian Kesehatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jeje menjelaskan hasil asesmen situasi COVID-19 Kabupaten Pangandaran per 11 September 2021 dinyatakan dalam Level 1. Enam indikator asesmen semuanya dalam kondisi baik.

"Semua indikator kita sudah bagus," kata Jeje.

ADVERTISEMENT

Dia memaparkan kasus konfirmasi aktif berada di angka 7,89 per 100 ribu penduduk per minggu. Indikator rawat inap rumah sakit berada di angka 3,67 per 100 ribu penduduk per minggu.

Indikator tingkat kematian 0,49 per 100 ribu penduduk per minggu. Selain itu angka testing pun dinilai baik yakni di angka 1,15 persen positive rate per minggu.

Angka tracing kontak erat pun bagus dengan rasio 16,5 rasio kontak erat per kasus konfirmasi per minggu. Indikator keenam yaitu treatment atau BOR juga bagus yakni 13,51 per minggu.

"Tentu yang paling penting adalah menjaga agar pencapaian ini tetap terjaga, bahkan terus ditingkatkan. Tetap laksanakan prokes, jangan abai," tutur Jeje.

Ketua Komisi IV DPRD Pangandaran Wowo Kustiwa mengapresiasi atas pencapaian Pangandaran menjadi Level I kewaspadaan COVID-19. "Ini menjadi titik tolak kebangkitan kita melawan pandemi COVID-19," kata Wowo.

Wowo menjelaskan pengorbanan yang dilakukan selama ini baik tenaga, pikiran sampai anggaran untuk menanggulangi COVID-19 di Pangandaran telah membuahkan hasil. "Tentu ini buah dari kerja kolektif semua pihak yang dipimpin oleh Bupati. Kerja keras semua pihak baik masyarakat maupun pemerintah telah berhasil mengendalikan penyebaran COVID-19 di Pangandaran," ucap Wowo.

Hal senada diungkapkan Ketua PHRI Pangandaran Agus Mulyana. Dia mengatakan penurunan ke Level 1 telah membawa optimisme kebangkitan pariwisata di Pangandaran.

"Kami semakin optimis pariwisata akan bangkit lagi. Tinggal kita harus semakin disiplin menerapkan Prokes," kata Agus.

Halaman 2 dari 2
(bbn/bbn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads