Perjuangan Perajin Topeng Cirebon Lestarikan Seni di Tengah Pandemi

Perjuangan Perajin Topeng Cirebon Lestarikan Seni di Tengah Pandemi

Sudirman Wamad - detikNews
Sabtu, 11 Sep 2021 08:15 WIB
Perajin Topeng Cirebon
Topeng buatan perajin di Cirebon ini berbahan baku kayu jaran. (Foto: Sudirman Wamad/detikcom)
Cirebon -

Perajin topeng Cirebon, Jawa Barat, kelimpungan diterpa pandemi COVID-19. Selama pandemi ini penjualan topeng Cirebon merosot.

Rastini (46), istri dari Nursita (47) salah seorang perajin topeng Cirebon putar otak demi memenuhi kebutuhan pokoknya. Di tengah kesulitan ekonomi, keluarga perajin topeng asal Desa Slangit, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, ini tetap semangat melestarikan topeng Cirebon. Sebab, menurut Rastini, jumlah perajin topeng tersisa sedikit.

"Mungkin di Klangenan hanya suami saya ya perajin topeng tuh. Kita tetap produksi, karena hobi dan ingin melestarikan juga," ucap Rastini saat berbincang dengan detikcom di kantor PNM Cirebon, Jalan Sunyaragi Kota Cirebon, Jawa Barat, Jumat (10/9).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rastini menjelaskan keluarganya menggeluti kerajinan topeng Cirebon sejak 2012. Sebelum pandemi, Rastini mengaku penjualan topeng Cirebon lumayan membantu perekonomian.

"Sekarang dalam sebulan itu kadang nggak ada yang beli topeng, kadang ada satu," kata Rastini yang kini juga berjualan ikan untuk menopang kebutuhan ekonominya .

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Suherlina (31) anak dari pasangan suami istri perajin topeng Cirebon menyebutkan, untuk harga topeng Cirebon bervariatif. Tingkat kerumitan pahatan memengaruhi harga.

"Harganya kisaran Rp 150 ribu sampai Rp 550 ribu. Saya berharap bisa ada kerja sama dengan pihak-pihak untuk membantu penjualan," kata Suherlina.

Perajin Topeng CirebonTopeng buatan perajin di Cirebon ini harganya mulai Rp 150 ribu hingga Rp 550 ribu. (Foto: Sudirman Wamad/detikcom)

Selama ini, Suherlina mengaku penjualan topeng Cirebon hanya mengandalkan relasi budayawan dan seniman. "Sekarang kita coba kerja sama dengan sanggar. Anak-anak yang belajar tari topeng bisa langsung membeli lewat sanggar. Tapi ini belum kita mulai," tutur Suherlina.

Perempuan asal Desa Slangit itu menjelaskan proses pembuatan satu topeng bisa memakan waktu selama tiga hari. Bahan bakunya terbuat dari kayu jaran. Orang tua Suherlina hanya memproduksi topeng Cirebon, dari panji hingga kelana.

Suherlina berharap pemerintah bisa ikut andil mempromosikan dan melestarikan perajin topeng di Cirebon. "Ya bisa dibantu digitalisasi dan penjualannya. Selama ini penjualan di Cirebon saja. Berharap bisa ke daerah lain juga," kata Suherlina.

(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads