Gedung Linggarjati Sepi, Tanda Rasa Ingin Tahu Warga soal Sejarah Rendah

Gedung Linggarjati Sepi, Tanda Rasa Ingin Tahu Warga soal Sejarah Rendah

Bima Bagaskara - detikNews
Selasa, 17 Agu 2021 14:37 WIB
Gedung Naskah Linggarjati di Kuningan, Jabar
Foto: Gedung Naskah Linggarjati (Bima Bagaskara/detikTravel).
Kuningan -

Minat masyarakat untuk mempelajari dan mengetahui sejarah Bangsa Indonesia semakin rendah dari waktu ke waktu. Hal itu terbukti dari makin menurunnya jumlah pengunjung yang datang ke tempat bersejarah Gedung Naskah Linggarjati di Kabupaten Kuningan.

Sutiana selaku kordinator Gedung Naskah Linggarjati mengungkapkan menurunnya minat masyarakat khususnya generasi muda dalam hal mempelajari sejarah ditengarai jadi sebab makin sepinya pengunjung yang datang ke Gedung Naskah Linggarjati.

"Sangat menurun minat masyarakat yang datang ke gedung ini (Linggarjati), padahal ini tempat yang sangat bersejarah," kata Sutiana kepada detikcom, Selasa (17/8/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seharusnya kata Sutiana, masyarakat terutama para generasi muda harus mengetahui soal sejarah mengingat tidaklah mudah Bangsa Indonesia bisa meraih kemerdekaan setelah dijajah oleh Belanda dan Jepang.

"Harusnya mereka itu bersemangat datang kesini untuk melihat sejarah. Karena kita ketahui bahwa perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan itu tidak mudah, mereka mati-matian melawan penjajah," tegasnya.

ADVERTISEMENT

"Bayangkan saja dijajah belanda 350 tahun tapi bisa merdeka, itu karena jasa pahlawan. Maka sudah seharusnya sejarah ini bisa diketahui oleh semua masyarakat," lanjutnya.

Meski begitu Sutiana tidak menampik sepinya tingkat kunjungan ke Gedung Naskah Linggarjati juga disebabkan karena pandemi COVID-19. Pandemi juga membuat pengelola gedung yang berada di Desa Linggajati, Kecamatan Cilimus ini tidak lagi mengadakan kegiatan untuk memeriahkan hari kemerdekaan.

"Untuk sekarang beda jauh dari tahun sebelum pandemi, biasanya ada kegiatan terkait hari kemerdekaan. Dengan adanya pandemi ini kami tidak bisa apa-apa. Untuk hari ini saja tidak ada kegiatan, tahun lalu ada pengibaran ribuan bendera, tahun ini tidak ada," ujar Sutiana.

(mso/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads