.webp)
Polisi melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah mall dan pusat perbelanjaan di Bandung usai diperbolehkan buka. Polisi menemukan beragam catatan kekurangan saat sidak. Apa saja?
"Untuk yang kurang tidak banyak. Misalkan untuk masuk ke toko itu wajib ada pintu masuk dan keluar, wajib ada jalan antrean dan wajib ada hand sanitizer dan wajib menunjukkan batas kapasitas di tenantnya," ucap Wakapolrestabes Bandung AKBP M Yoris Maulana saat meninjau mall Paris Van Java (PVJ) di Jalan Sukajadi, Kota Bandung, Kamis (12/8/2021).
Sidak dilakukan ke 62 lokasi baik mall dan pusat perbelanjaan di Bandung. Berdasarkan hasil pemantauan, kekurangan rata-rata masih sama. Polisi menggunakan ceklist sesuai dengan aturan mall buka dalam Peraturan Wali Kota.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, Yoris mengatakan secara keseluruhan mall dan pusat perbelanjaan di Bandung sudah beroperasi secara baik. "Sampai saat ini hasil pengecekan relatif sudah berjalan baik, namun ada beberapa hal yang kurang, nanti kita meminta kepada pengelolanya untuk dilengkapi," kata Yoris.
Dia menambahkan pengawasan akan terus dilakukan oleh petugas kepolisian saat pembukaan mall dan pusat perbelanjaan. Bilamana ada mall yang bandel melanggar aturan, sanksi penutupan akan diberikan.
"Kita akan sampaikan ke wali kota, nanti apakah nanti ada sanksi, tentunya untuk mengimbangi perekonomian, dengan adanya perwal mall uji coba, kita coba untuk melengkapi semua persyaratan. Apabila ada yang kurang kita ingatkan untuk melengkapi, kalau ada yang bandel dan juga tidak sesuai perwal, kita minta koordinasi ke wali kota agar tempat itu ditutup sementara," katanya.
Di tempat yang sama, GA Manager PVJ Bandung Budi Santoso mengatakan pihaknya akan segera melengkapi hal-hal yang dianggap kurang.
"Kita usahakan perbaiki. Seperti antrean nanti kita perbaiki," kata Budi.
Terkait mulai dibukanya kembali mall, Budi mengatakan jumlah pengunjung ke mall PVJ masih minim. Sejak dibuka kembali, dalam satu hari sekitar seribuan yang datang.
"Tapi kita tunggu weekend mudah-mudahan ada peningkatan. Mungkin pengunjungnya masih agak khawatir, daya belinya juga masih kurang, kita lihat weekend," kata dia.
(dir/mso)
