Respons Walkot Serang soal Sewa Akuarium yang Disorot Mahasiswa

Respons Walkot Serang soal Sewa Akuarium yang Disorot Mahasiswa

Bahtiar Rifa'i - detikNews
Selasa, 10 Agu 2021 14:51 WIB
Wali Kota Serang Syafrudin akan setop PSBB
Wali Kota Serang Syafrudin (Foto: Bahtiar Rifa'i/detikcom)
Serang -

Bertepatan HUT ke-14 Kota Serang, mahasiswa menyoroti Pemkot yang dinilai boros anggaran dan tidak sensitif perasaan masyarakat yang menghadapi pandemi COVID-19. Ada pos pemborosan anggaran mulai dari perjalanan dinas luar kota, sewa akuarium hingga sewa rumah dinas yang padahal rumah pribadi.

"Kan perjalanan dinas direfokusing. Kalau akuarium tanya itu ke Kabupaten Serang, itu miliaran, bukan Rp 200 juta. Di kabupaten miliaran itu, saya kira itu bukan nilai Rp 200 jutanya, nilai per bulannya doang berapa (yang dikeluarkan pemkot)," ujar Wali Kota Serang Syafrudin, Selasa (10/8/2021).

Soal rumah pribadi yang disewa senilai ratusan juta rupiah itu ia anggap wajar. Tapi, Syafrudin enggan menjawab rinci lantaran bukan kewenangan wali kota menjelaskan soal sewa rumah dinas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu wajar, pendapat orang kan wajar. Saya tidak menjawab rinci ya, sebab itu bukan kewenangan kami," kata Syafrudin.

Sejumlah mahasiswa berpakaian alat pelindung diri (APD) melakukan protes ke Pemkot Serang saat paripurna istimewa di DPRD Serang. Mereka menilai ada pemborosan anggaran di masa pandemi senilai Rp 10 miliar yang antara lain untuk sewa rumah dinas, sewa akuarium-ikan hias hingga perjalanan dinas ke luar daerah.

ADVERTISEMENT

"Pemkot melakukan pemborosan pos anggaran yang mubazir. Mulai dari pemberian makan ikan, sewa ikan, akuarium yang nilainya ratusan juta sampai perjalan dinas berbagai OPD kurang lebih Rp 10 miliar yang harusnya untuk pemulihan masyarakat saat pandemi," kata perwakilan mahasiswa, Irkham Maghfuri Jamas, dalam orasinya.

Mahasiswa menuntut agar Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dievaluasi, salah satunya sekda. Termasuk Banggar DPRD agar anggaran difokuskan untuk penanganan pandemi dan melupakan rencana pembangunan daerah. Mereka juga meminta Pemkot Serang serius dalam pemberdayaan disabilitas.

(bri/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads