.webp)
Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) telah melaksanakan vaksinasi terhadap 40 ribu masyarakat melalui program serbuan vaksin. Saat ini Kostrad tengah menyiapkan pelaksanaan vaksinasi dosis kedua.
Pangkostrad Letjen TNI Dudung Abdurachman mengatakan pelaksanaan vaksinasi dosis pertama itu dilakukan selama PPKM darurat. "Total sebanyak 40 ribu (vaksin) yang kita gelontorkan. Nanti ada vaksinasi lagi (dosis kedua). Kita gunakan Sinovac," kata Dudung usai dilantik menjadi Ketua Pembina Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati (YPSGJ) di Kota Cirebon, Jawa Barat, Kamis (28/7/2021).
Dudung mengatakan vaksinasi terhadap puluhan ribu masyarakat itu merupakan upaya TNI dalam membantu pemerintah untuk mencapai target herd immunity. "Kalau untuk target ke depan belum. Saat ini kita hanya menerima untuk vaksinasi lanjutan, sesuai dengan vaksinasi pertama," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dudung menambahkan selain vaksinasi pihaknya juga memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak pandemi. Dudung tak menampik tak sedikit masyarakat kehilangan pekerjaannya.
"Kita sedang menghadapi kesulitan. Waktu pelaksanaan vaksinasi lalu, kita juga berikan sembako. Kemudian, kita akan lakukan pemberian makanan gratis ke seluruh wilayah Jakarta, Jatim, Jateng, Makasar dan lainnya. Total sekitar 86 ribu paket makanan gratis," kata Dudung.
Dudung mengajak agar masyarakat tak perlu takut untuk mengikuti vaksinasi. Sebab, vaksinasi merupakan upaya pemerintah dan masyarakat dalam mencegah penyebaran COVID-19.
(mso/mso)
