.webp)
Warga Garut yang terdampak PPKM Level 4 mendapatkan bantuan sosial, sekaligus bisa cukur gratis.
Jajaran TNI-Polri dari Kodim 0611/Garut dan Polres Garut menggelar kegiatan Parade Cukur Gratis. Kegiatan itu dilakukan di SOR Ciateul, Tarogong Kidul.
Kapolres AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, warga yang terdampak PPKM diajak ke SOR Ciateul untuk mendapat bantuan dan dicukur gratis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini kegiatan skala besar yang kami gabungkan dengan pemberian bansos kepada masyarakat sekaligus ada kegiatan cukur gratis," ucap Wirdhanto kepada wartawan di lokasi, Jumat (23/7/2021) malam.
Wirdhanto mengatakan, warga yang terdampak di kawasan perkotaan diajak petugas ke SOR Ciateul. Di sana, mereka diberi bantuan sosial berupa paket sembako yang disiapkan TNI-Polri.
Belasan tukang cukur bersiaga di lokasi. Mereka melayani siapa saja penerima bansos yang ingin pulang dengan tampilan baru.
Wirdhanto dan Dandim Garut Letkol CZI Deni Iskandar tak ketinggalan mencoba servis tukang cukur asli Garut yang biasa dikenal dengan sebutan Asgar itu.
"Ini kita juga memberdayakan seniman pangkas rambut asli Garut atau Asgar. Mereka juga selama ini tidak bekerja karena terdampak pandemi COVID-19. Layanan mereka gratis, dibayar oleh kami," katanya.
Layanan bansos dan cukur gratis bagi warga terdampak PPKM Level 4 ini akan digelar hingga hari Minggu (25/7) mendatang. Dengan prokes ketat, para peserta dibatasi setiap harinya.
"Setiap hari kami alokasikan 100 paket bansos dan cukur gratis," tutup Wirdhanto.
Pemberian bansos untuk masyarakat terdampak PPKM Level 4 juga tak hanya dilakukan personel TNI-Polri di pusat perkotaan.
Di pelosok daerah, seperti di Kecamatan Banjarwangi, kegiatan tersebut juga dilakukan. Di lokasi itu, malam ini petugas menggelar patroli skala besar penegakan disiplin protokol kesehatan.
Kapolsek Banjarwangi Iptu Asep Saepudin mengatakan, dalam kegiatan patroli, personel TNI-Polri juga memberikan bantuan bagi warga Banjarwangi yang terdampak PPKM Level 4.
"Sembari melakukan patroli, kami dari TNI-Polri memberikan bantuan sosial kepada sejumlah warga kami yang terdampak. Rata-rata mereka adalah warga Banjarwangi yang merantau dan sekarang ada di kampung dan tidak bisa bekerja," ucap Asep, Jumat malam.
(ern/ern)
