PPKM Darurat Tinggal Sepekan, Polisi Perketat Buka Tutup Jalan di Bandung

PPKM Darurat Tinggal Sepekan, Polisi Perketat Buka Tutup Jalan di Bandung

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Selasa, 13 Jul 2021 14:50 WIB
Detail PPKM Darurat: Aturan-Daftar Provinsi yang Dicakup
Ilustrasi (Foto: Edi Wahyono)
Bandung -

Polisi akan memperketat buka tutup jalan di Kota Bandung di minggu terakhir PPKM darurat. Hal ini guna menekan mobilitas warga hingga mencegah penularan COVID-19.

"Kemungkinan dalam Minggu terakhir ini buka tutup jalan akan kita perkuat dan perketat sehingga bisa benar-benar hasilnya bisa signifikan untuk menekan laju peningkatan dari Covid itu sendiri," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes Ulung Sampurna Jaya di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Selasa (13/7/2021).

Ulung menyebut peneraan buka tutup jalan ini dinilai berdampak pada mobilitas warga. Sepekan PPKM, kata Ulung, mobilitas warga berkurang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sehingga apabila kita bisa menekan mobilitas dari masyarakat itu sendiri, otomatis kita bisa mengurangi penyebaran atau peningkatan Covid yang ada di Kota Bandung itu," tutur Ulung.

"Karena kita lihat kalau mobilitas itu masih ada, berarti penyebaran itu masih ada, maka dari itu kita menekan mobilitas masyarakat yang ada di Kota Bandung," kata Ulung menambahkan.

ADVERTISEMENT

Ulung meminta agar masyarakat tetap patuh selama PPKM darurat ini. Masyarakat diminta untuk tetap berada di rumah dan mengurangi aktivitas di luar.

"Jadi kami mohon bantuan dan kerja sama dari masyarakat ya dalam kita menekan penyebaran Covid ini masyarakat lebih baik di rumah saja tidak ada aktivitas apapun kecuali di rumah apabila memang ada yang dibutuhkan maka hubungi kami, jajaran TNI dan polri yang ada di wilayahnya masing-masing, kami siap membantu," kata dia.

Simak juga 'Momen Mensos Risma Cari Kompor Gas di Bandung':

[Gambas:Video 20detik]



(dir/mud)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads