Diketahui, perumahan yang di-lockdown itu yakni Komplek Saruni Permai, Pandeglang, Banten. Menurut laporan, ada 11 warga yang terpapar COVID-19 dan sekarang sedang menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.
"Betul, ada belasan warga kami yang terpapar. Sesuai aturan PPKM darurat, kalau di satu komplek ada lebih dari 7 orang yang terpapar maka wilayah itu harus lockdown," kata Haerudin, Ketua RW setempat saat dikonfirmasi detikcom di Pandeglang, Rabu (7/7/2021).
Ia menyebut, 11 warganya saat ini sudah menjalani isolasi mandiri sejak minggu yang lalu. Akses keluar masuk warga di kompleks perumahan itu pun kini dibatasi dengan penjagaan ketat dari aparat keamanan.
"Warga kami sudah menjalani setengah isolasi mandiri, yang bukan warga sini juga dilarang masuk kalau keperluannya tidak mendesak. Ada pemeriksaan di pos depan supaya memastikan dia tidak bawa virus," ucap Haerudin.
Menurut dia, pemberlakuan lockdown di kompleks ini akan berakhir sambil menunggu instruksi dari pimpinan daerah di Pandeglang. Namun, dia memastikan warganya yang terpapar sudah melakukan protokol kesehatan secara ketat selagi menjalani isolasi mandiri tersebut.
"Ada yang tinggal beberapa hari lagi isolasinya. Kegiatan warga di sini juga terus dipantau, yang jelas prokesnya diberlakukan secara ketat supaya tidak menambah penyebaran," ujar Haerudin.
Berdasarkan data terakhir, kasus COVID-19 per hari Selasa (6/7/2021) mengalami penambahan sebanyak 88 kasus di Pandeglang. Totalnya, kini sudah ada 2.850 kasus terkonfirmasi dengan 2.292 dinyatakan sembuh, 491 masih dirawat dan 67 meninggal dunia.
Simak video 'Pemerintah Terapkan Jam Malam di 43 Daerah PPKM Mikro!':
(bbn/bbn)