Ini Kondisi Kawasan Wisata Sukabumi di Hari Kedua PPKM Darurat

Ini Kondisi Kawasan Wisata Sukabumi di Hari Kedua PPKM Darurat

Syahdan Alamsyah - detikNews
Minggu, 04 Jul 2021 16:18 WIB
Lokasi wisata di Sukabumi sepi di hari kedua PPKM Darurat
Foto: Lokasi wisata di Sukabumi sepi di hari kedua PPKM Darurat (Syahdan Alamsyah//detikcom).
Sukabumi -

Sejumlah lokasi wisata di Kabupaten Sukabumi terpantau sepi di hari kedua pemberlakukan PPKM Darurat. Kawasan RTH Citepus, Istana Presiden hingga Karang Hawu, Cisolok dan perlintasan Loji arah Geopark Ciletuh terlihat sepi dari arus kendaraan roda dua maupun roda empat.

Ada penempatan petugas di sejumlah titik lokasi. Petugas gabungan dari TNI-Polri dan Pemkab Sukabumi sesekali melintas menggunakan kendaraan memantau penerapan PPKM darurat di sejumlah titik.

"Jadi ada penempatan petugas juga di titik-titik tersebut, kami bersama Kodim 0622 terus memonitor pelaksanaan PPKM darurat secara mobile," kata Kapolres Sukabumi AKBP Lukman Syarif melalui sambungan telepon dengan detikcom, Minggu (4/7/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lukman juga memastikan sejak Sabtu (3/7) kemarin, hingga hari ini tidak ada wisatawan yang mendatangi lokasi wisata pantai. Menurutnya sosialisasi yang tergelar pra pelaksanaan PPKM darurat berjalan dengan baik.

"Sama sekali wisatawan tidak ada yang ke wisata pantai, penjaga lokasi wisata juga sudah paham sekali soal penerapan PPKM Darurat ini proses sosialisasi sebelum pelaksanaan sudah kita laksanakan dengan pemerintah, dengan kodim 0622," ucap Lukman.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, beredar flyer berisi pengumuman penutupan jalan protokok utama di Palabuhanratu mulai pukul 19.00 WIB hingga pukul 06.00 WIB selama masa pemberlakuan PPKM darurat. Kasat Lantas Polres Sukabumi AKP Riki FM menyebut aturan dalam flyer itu bersifat tentatif.

"Kalau dilihat saat ini volume (masyarakat dan kendaraan) di Jalan Siliwangi tidak terlalu signifikan. Aturan itu diberlakukan ketika ada volume yang kita nilai akan terjadi potensi kerumunan baru penerapan penutupan akan kami berlakukan," kata Riki.

"Tentatif jika aktivitas masyarakat di wilayah pertokoan dan pertokoan tinggi kita tutup, jika tingkat kesadarannya yang tinggi tidak kita tutup," sambung dia memperjelas aturan tersebut.

Simak juga 'PPKM Darurat di Purwakarta, Jalan Protokol Ditutup-Kafe Dibubarkan':

[Gambas:Video 20detik]



(sya/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads