Ibu bertato di Lebak, Banten tega mencubit hingga menampar bayi kandungnya. Sebelum menganiaya bayinya, wanita itu juga menabrakan mobilnya ke rumah tetangga.
Pengakuan bibi IW, NN, selain merekam aksinya itu, PT juga melakukan tindakan di luar dugaan. Malam itu, PT nekat membawa bayinya masuk ke dalam mobil hingga menabrakan kendarannya ke rumah tetangga.
"Setelah keponakan saya lihat video itu, kan dia langsung pulang lagi ke rumah. Pas di cari, anak sama istrinya enggak ada. Pergi bawa mobil istrinya," kata NN saat dihubungi wartawan di Lebak, Banten, Kamis (3/6/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut NN, warga sempat melihat PT membawa mobil dan hendak menabrakan kendarannya ke sebuah warung di perumahan tersebut. Namun karena kondisinya sedang banyak orang, mobil yang dikendarai ibu bertato ini kemudian memutar arah dan memilih untuk menabrak ke rumah orang lain.
"Iyah, tadinya mau nabrak warung punya kakak saya. Tapi di sana banyak orang, dia muter lagi terus ditabrakin ke rumah saudara saya sampai hancur pagarnya," ungkapnya.
Setelah melakukan aksi nekatnya, IW buru-buru berlari untuk menyelamatkan bayinya yang masih berusia 2 minggu tersebut. Setelah mengeluarkannya dari dalam mobil, IW bergegas membawa anaknya tersebut pulang ke rumah orang tuanya.
"Di situ pas udah nabrak di depan rumah kakak saya, bayinya langsung direbut sama keponakan. Sekarang ada di rumah orang tuanya. Kondisinya Alhamdulilah sehat, sudah mau menyusui, tadinya mah kan stress enggak mau menyusui, namanya digituin gimana kali yah bayinya," ucap NN.
NN mengaku sudah melaporkan peristiwa ini ke polisi. Sementara, sang ibu bertato itu diketahui kabur setelah melakukan aksi penganiayaan terhadap bayinya sendiri pada malam tersebut.
"Cewenya kabur sampe sekarang enggak ada di Rangkas. Tapi dia terus-terusan ngancam, ngirimin terus video itu ke keponakan saya, kan kita was-was. Takut lagi lengah malah dibawa lagi bayinya," ujarnya.
"Makanya, kalau dibilang suaminya yang selingkuh itu saya enggak nerima. Orang keponakan saya malam hari juga kerja kok. Keluarga pengennya jangan sampai berlarut-larut laporannya, maunya cepet diusut sama polisi," pungkasnya.
Tonton juga Video: Polres Gowa Ungkap Kasus Penemuan Jasad Bayi, Ibu Jadi Pelaku Pembuangan