Polisi Dalami Kemungkinan Tersangka Lain di Kasus Pembunuhan Bos Plastik

Polisi Dalami Kemungkinan Tersangka Lain di Kasus Pembunuhan Bos Plastik

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Kamis, 03 Jun 2021 16:02 WIB
ilustrasi pembunuhan
Foto: Ilustrasi (detik).
Bandung -

Polisi masih mendalami kasus pembunuhan yang dilakukan tetangga terhadap bos toko plastik di Bandung Sulaeman (72). Termasuk soal kemungkinan adanya tersangka lain dalam kasus ini.

"Kita duga, pekerjaan ini (pembunuhan) bukan pekerjaan satu orang. Nanti berbagai cara untuk kita lakukan (mengetahui) apakah (pelaku) bekerja sendiri atau tidak," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Adanan Mangopang kepada wartawan di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Kamis (3/6/2021).

Adanan menuturkan guna mengusut hal tersebut, pihaknya akan memeriksa sejumlah orang lagi termasuk dari keluarga korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita dalami kepada keluarga, Kita juga sudah profiling termasuk saudara-saudaranya apakah pernah ada konflik internal kita dalami. Apakah masalah harta warisan," kata dia.

Dari hasil pemeriksaan, sejauh ini motif pembunuhan yang dilakukan oleh Lukman Nurdin (52) karena masalah ekonomi. Lukman diketahui memiliki utang hingga ratusan juta rupiah.

ADVERTISEMENT

Akan tetapi, sambung dia, tidak menutup kemungkinan adanya motif lain dibalik aksi tersebut.

"Korban ini dari informasi yang kita dapat, orangnya tempramental. Pelaku mengaku pernah ditegur oleh korban, hanya karena parkir di depan ruko korban," tuturnya.

Seperti diketahui, Sulaeman ditemukan tewas dengan luka tusuk di kediamannya, Jalan Kurdi, Kota Bandung pada Kamis (27/5) lalu. Terungkap bila Sulaeman dibunuh tetangganya sendiri yang hendak merampok karena terlilit utang.

Tonton juga Video: Polisi Beberkan Kronologi Pembunuhan Wanita di Hotel Menteng

[Gambas:Video 20detik]




(dir/mso)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads