Dadang (45), seorang preman asal Garut yang punya julukan 'Buaya' diamankan lantaran ngamuk di kantor Koramil dan Polsek Pameungpeuk. Kejadian dipicu dari urusan pribadi.
Kasubbag Humas Polres Garut Ipda Muslih Hidayat mengatakan peristiwa itu terjadi pada Jumat (28/5) pagi.
Kejadian bermula saat Jaka, seorang nelayan lokal setempat yang baru pulang melaut bergegas pulang ke rumah melalui kawasan Objek Wisata Sayangheulang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di lokasi berpapasan dengan saudara Dadang 'Buaya' dan hampir bertabrakan dikarenakan Dadang membawa motor bukan pada jalurnya," ucap Muslih, Sabtu (29/5/2021).
Saat kejadian Jaka menegur Dadang, namun dia tidak terima. Terjadi cekcok antara keduanya. Lantaran tidak menemui titik temu, Jaka meminta bantuan kerabatnya yang diketahui merupakan anggota TNI.
"Kerabatnya ini datang untuk menyelesaikan masalah. Namun karena Dadang sedang mabuk malah terjadi pertikaian," ujar Muslih.
Warga yang melihat kejadian tersebut, sambung Muslih melapor ke anggota Koramil. Dua anggota Koramil yang datang kemudian berusaha melerai pertikaian antara Dadang 'Buaya' dengan kerabat Jaka yang diketahui bernama Saprudin.
"Saudara Dadang 'Buaya' ini malah menyerang balik dengan cara memukul dan membanting," katanya.
Sekira pukul 09.00 WIB, keributan yang berlangsung di kawasan Mancagahar, Pameungpeuk berhasil dilerai. Namun, kata Muslih, 15 menit kemudian Dadang 'Buaya' mendatangi ke kantor Koramil Pameungpeuk.
Kedatangan Dadang 'Buaya' dan sejumlah anak buahnya bermaksud untuk Mencari Saprudin yang diketahui berada di kantor tersebut. Namun berhasil dihalau anggota yang berjaga.
"Dadang 'Buaya' dan rombongan kemudian mendatangi Polsek Pameungpeuk dalam keadaan mabuk. Mereka mencari Bripka Bedi dan membuat keributan tetapi berhasil dihalau," ungkap Muslih.
Muslih menambahkan, sekira pukul 11.30 WIB, pihak Polsek dan Koramil Pameungpeuk melakukan konsolidasi dan mengamankan Dadang 'Buaya' di rumahnya.
"Selanjutnya kejadian tersebut kemudian dilimpahkan ke Polres Garut," tutup Muslih.
Simak video 'Aksi Sekelompok Preman di Garut Serang Markas TNI dan Polri':