Polres Cianjur bakal menjaga ketat jalur-jalur tikus untuk mencegah pemudik. Namun penyekatan di kabupaten/kota lain menuju Cianjur dinilai akan menekan jumlah pemudik di momen Idul Fitri tahun ini.
KBO Satlantas Polres Cianjur Iptu Yudhistira, mengatakan pada musim mudik lebaran, pihaknya menyiapkan 8 titik pendekatan di setiap perbatasan Cianjur dengan kabupaten lain.
Namun, lanjut Yudis, pihaknya juga akan memantau jalur-jalur tikus. Sebab kemungkinan banyak yang menggunakan akses alternatif yang minim penjagaan untuk tetap bisa mudik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau di Haurwangi yang berbatasan dengan Kabupaten Bandung, selain jalur utama Jembatan Citarum ada juga jalur tikus, yakni lewat jalur jembatan lama. Begitu juga di Puncak dan Gekbrong, terdapat jalur tikus yang nantinya akan kami awasi," kata dia, Selasa (20/4/2021).
Menurutnya petugas akan melakukan pemeriksaan setiap kendaraan yang mencurigakan dan melintas Jalur tikus. "Jika didapati kendaraan itu berisi pemudik, apalagi tidak bawa surat bebas COVID-19, kami akan arahkan untuk kembali," ucapnya.
Namun, Yudhistira menyebutkan jika potensi masuknya pemudik akan minim, sebab di setiap daerah dilakukan penyekatan dan pemeriksaan kendaraan.
"Jadi sebelum masuk pos penyekatan Cianjur, akan terlebih dulu terjaring di pos penjagaan lain. Makanya kemungkinan pemudik tahun ini tidak banyak. Tapi kami akan tetap lakukan pemeriksaan dan pengawasan," pungkasnya.
(mud/mud)