Densus 88 Mabes Polri dikabarkan menggerebek sebuah rumah di Kampung Pamoyanan, Desa Bojongsawah, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi.
Informasi yang diperoleh detikcom, selain Densus 88 terlihat aparat dari Polres Sukabumi Kota ikut dalam penggerebekan tersebut.
Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni masih irit bicara saat dihubungi detikcom. "Itu dari Densus 88," singkat Sumarni saat dikonfirmasi soal kebenaran informasi tersebut, Senin (5/4/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kabar lain dari sumber detikcom menyebut ada seorang perempuan yang diamankan saat petugas Densus 88 mendatangi lokasi. Aksi penggerebekan sendiri dilakukan sekitar pukul 09.00 WIB, pagi tadi.
Soal warga yang diamankan pasca kejadian itu dibenarkan Jujun, Ketua RT 04. Jujun mengaku mendapat informasi soal aktivitas kepolisian di kampungnya. Rumah yang digerebek milik warga inisial A (60).
"Saya mengetahui rumah Ibu A berusia sekitar 60 tahun digerebek oleh polisi itu, mendapat kabar dari Pak RW. Saat (penggerebekan) itu saya lagi kerja, tiba-tiba Pak RW menghubungi saya via telepon seluler dan menyuruh pulang. Karena ada penggerebekan rumah terduga teroris," kata Jujun kepada wartawan.
Setelah dikabari ketua RW, Jujun langsung mendatangi lokasi penggerebekan. Ia mengaku tidak bisa berbicara banyak dengan pemilik rumahnya.
"Jadi yang diamankan oleh pihak kepolisian itu, ada dua orang. Yakni, perempuan berinisial RA berusia sekitar 22 tahun dan anaknya laki-laki berusia sekitar 2 tahun," ungkap dia.
Perempuan inisial RA dikatakan Jujun diamankan petugas kepolisian saat tengah duduk di kursi di dalam rumahnya. Sementara suaminya tengah bekerja di luar yang berprofesi sebagai sales.
"Tadi saya ke rumah Ibu A sekitar pukul 11.00 WIB. Tapi, dia tidak ngomong atau masih diam. Iya, mungkin karena shock," ujar Jujun.
Simak juga 'Pasca-bom Makassar, 32 Terduga Teroris Ditangkap di Sejumlah Wilayah':