.webp)
Luapan Sungai Citanduy merendam rumah warga di Desa Tanjungsari, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (25/3/2021). Sebanyak 100 rumah warga terendam air dengan ketinggian 30 hingga 50 sentimeter.
"Akibat luapan Sungai Cikidang, ada sekitar 100 rumah yang terendam. Warga bertahan, sudah bosan banjir terus," kata Kades Tanjungsari Amas di lokasi banjir.
Masyarakat memilih tetap bertahan di rumah karena sudah lelah dengan banjir yang berulang. Mereka berharap Sungai Citanduy yang dangkal segera dinormalisasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, banjir juga merendam 25 hektare lahan pertanian di blok Bojongsoban dan Hegarsari. Untungnya, mayoritas lahan pertanian ini baru panen atau memasuki masa tanam.
Namun, sekitar dua hektare lahan pertanian yang terendam merupakan lokasi penyemaian bibit padi. Dipastikan bibit padi membusuk akibat rendaman air.
"Ada 25 hektare lahan pertanian yang terendam, untungnya sudah selesai panen. Tercatat ada dua hektare lokasi yang digunakan menyemai padi. Petaninya rugi," kata penyuluh pertanian Pemprov Jabar, Asep Nurjaman.
(bbn/bbn)
