Jumlah orang yang terpapar COVID-19 dari klaster senam sehat di Desa Puspahiang, Tasikmalaya terus bertambah. Sampai saat ini tercatat ada 45 orang terdiri dari 24 peserta senam dan 21 lainnya dari pihak keluarga.
"Bertambah sampai Rabu (10/03/21) yang terpapar klaster senam sehat Desa Puspahiang menjadi 45 orang. Mereka terdiri dari 24 orang anggota club senam dan 21 orang keluarga kontak erat," kata AKP Asep Nurjaman, Kapolsek Puspahiang yang juga Satgas COVID-19 Kecamatan Puspahiang, Rabu (10/3/2021).
Meski jumlah terus bertambah, namun pasien terpapar COVID-19 masih isolasi di rumah masing masing, belum terpusat. Keterbatasan fasilitas dan pasien positif yang enggan diisolasi terpusat jadi alasannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meminta agar Satgas COVID-19 Tasikmalaya dan Kecamatan segera melakukan tindakan isolasi terpusat untuk warga yang terpapar COVID-19.
"Saya perintahkan klaster senam Puspahiang isolasi terpusat. Ini demi memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Kami minta klaster senam sehat Puspahiang di isolasi terpusat. Jangan dibiarkan seperti ini," ucap Uu saat dihubungi.
Tonton juga Video: Per 9 Maret, Corona RI Tambah 6.389 Kasus-7.496 Sembuh