Sandiaga Uno dan Ridwan Kamil Buka Peluang Maju Bersama di 2024?
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Uno dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil saling membuka peluang untuk bersanding pada Pilpres 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal itu terlontar saat Sandi dan Ridwan Kamil melakukan pertemuan di Gedung Pakuan, rumah dinas Gubernur Jabar, hari ini.
"Buat saya, kita fokus di tugas dan kebetulan kami punya tugas berat ya. 34 juta rakyat Indonesia menggantungkan penghidupan di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Ada 45 juta rakyat jabar menggantungkan pada kepemimpinan pak gubernur. Jadi saya akan fokus bagaimana akan bangkit di sektor pariwisata," ujar Sandi di Gedung Pakuan, Kota Bandung.
"Dan tadi ada ide baik, salah satunya kita launching di townhouse lewat clubhouse. Mudah-mudahan ini bisa kembali menggeliatkan ekonomi membuka lapangan kerja dan membangkitkan sektor pariwisata," ujarnya.
Sementara saat ditanya maju dengan Ridwan Kamil pada Pilpres 2024 Sandiaga mengatakan, peluang itu masih terbuka. "Karena ini kunjungan dinas ya ramai orang jadi yang dibahas kedinasan tidak membahas Pilpres. Bukan tidak mungkin tapi tidak sekarang," jelasnya.
Sementara itu, Ridwan Kamil pun mengatakan hal yang senada. "Tidak ada yang tidak mungkin, tapi tadi kata Pak Sandi masih jauh kita fokus. Saya menyelesaikan gubernur Pak Sandi mensuskeskan Parekraf," katanya.
Sebelumnya, dalam Lembaga Survei Indonesia (LSI) menyigi peta politik menjelang Pemilu 2024. Survei ini meliputi peta Pilpres 2024. Begini datanya.
Dalam rilis yang disiarkan di YouTube Lembaga Survei Indonesia, Senin (22/2/2021), survei ini menggunakan metode multistage random sampling dengan 1.200 responden sebagai sampel basis. Margin of error dari ukuran sampel yakni +/- 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95%.
Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Survei dilaksanakan pada 25-31 Januari 2021.
Untuk Pilpres 2024 dengan top of mind responden, nama Presiden Joko Widodo jadi yang tertinggi dengan 18%. Top of mind responden soal calon presiden yang kedua, yakni Prabowo 12% dengan diikuti Anies Baswedan 5,7%, Ganjar Pranowo 3,5%, dan Sandiaga Uno 2,6%.
LSI kemudian melakukan survei semi terbuka, yaitu responden diberi daftar nama tanpa memasukkan Nama Jokowi tidak bisa mencalonkan lagi.
Pada simulasi semi-terbuka dengan menunjukkan daftar 29 nama dan responden boleh menyebutkan nama lain,PrabowoSubianto paling unggul dengan 22,5%, kemudian GanjarPranowo 10,6%,AniesBaswedan 10,2%,Ahok 7,2%,SandiagaSalahuddinUno 6,9%, TriRismaharini 5,5%,Ridwan Kamil 5%,AHY 4,8%, sementara nama lain kurang dari 3% dan yang belum menjawab 10,4%.