Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung mencatat lima kali gempa bumi telah mengguncang wilayah Jawa Barat dan sekitarnya.
Gempa bumi itu terjadi pada periode waktu terhitung pada 12 hingga 18 Februari. Jumlah kejadian gempa tertinggi terjadi pada tanggal 16 Februari 2021 dengan total sebanyak dua kali gempa bumi.
"Catatan kami dalam seminggu ini terjadi lima kali gempa bumi, terjadi dua kali gempa pada 16 Februari sebagai yang terbanyak," ungkap Kepala BMKG Bandung Teguh Rahayu, Minggu (21/2/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terdapat empat kejadian gempa bumi yang berpusat di laut sedangkan satu kejadian gempa bumi di darat. Kedalaman gempa bumi yang terjadi bervariasi pada rentang 14 hingga 132 km.
Baca juga: Gempa M 4,1 Terjadi di Bengkulu Utara |
"Pada tanggal 18 Februari pukul 11.34 waktu setempat terjadi gempa bumi dirasakan dengan kekuatan magnitudo sebesar 3,8," katanya.
Episenter gempa bumi tersebut berlokasi di laut pada jarak 83 km arah Barat Daya Kabupaten Pangandaran pada kedalaman 14 km. Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalamannya gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar dasar laut.
Berdasarkan laporan masyarakat guncangan gempa tersebut dirasakan di Kecamatan Singajaya dan Cisompet dengan getaran yang bisa dirasakan oleh beberapa orang hingga benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
"Kami menghimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Serta menghindari bangunan-bangunan retak atau rusak yang diakibatkan oleh gempa," pungkasnya.
Simak video 'Titik-titik Rawan Gempa di Indonesia yang Perlu Diwaspadai':