Kematian pria berkaus 'Wartawan Tangerang' yang jasadnya mengambang di Sungai Cilemer hingga kini masih menyisakan misteri. Lelaki itu bernama Isman Saputra (18). Dia warga Kampung Pasir Picung RT 15 RW 15, Desa Cibarani, Kecamatan Cisata, Pandeglang, Banten.
Keluarga menyebut bahwa Isman sudah menghilang sejak Senin (8/2/2021). Jasadnya kemudian ditemukan oleh warga mengambang di aliran Sungai Cilemer, Pandeglang, Rabu (10/2/2021), pukul 15.30 WIB.
"Dari Senin siang itu anak saya sudah enggak ada kabar lagi. Paginya dia masih ada, pamit mau berangkat sama temannya," kata Cicih Hasanah, ibu Isman, saat ditemui di rumahnya, Pandeglang, Senin (15/2/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Waktu itu, keluarga mengira Isman berada di rumah neneknya. Namun setelah disusul keluarga, Isman tidak ada di tempat tersebut.
"Pas hari Senin enggak pulang itu saya tanya sama temannya. Temannya juga enggak pada tahu dia kemana. Saya mah waktu itu udah waswas," tutur Cicih
Cicih mendapat kabar anaknya itu meninggal dari polisi yang mendatangi rumahnya, Jumat (12/2) malam. "Tadinya enggak percaya. Tapi pas dilihatin tato sama bajunya, langsung lemes saya pak. Bener itu anak saya si Isman sudah meninggal," ujarnya.
Cicih memastikan Isman tidak bekerja sebagai wartawan. "Dia mah masih bocah. Makanya, saya sebenarnya sampai sekarang belum percaya anak saya ini ninggalin saya duluan. Perasaan anak saya itu nggak punya musuh," kata Cicih menambahkan sambil mengusap air matanya menggunakan kerudung ungu.
Polisi belum menyimpulkan soal penyebab kematian Isman. Hasil pemeriksaan sementara, ada luka bekas sayatan benda tajam di bagian leher pria tersebut. Belum diketahui apakah luka itu bekas aksi kekerasan atau bukan.
Simak juga video '2 Pelajar Tenggelam di Air Terjun Pumbunga Maros, Satu Ditemukan Tewas':