Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir menerima suntikan vaksin COVID-19 tahap kedua di Puskesmas Situ, Kelurahan Situ, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Jumat (12/2/2021).
Dony mengaku, jika sampai saat penyuntikan tahap kedua, dirinya tidak mengalami gejala klinis atau gangguan pada tubuhnya. Seperti diketahui, ia mendapat vaksinasi tahap pertama pada 29 Januari 2021 lalu.
"Hari ini penyuntikan vaksin dosis kedua. Alhamdulillah lancar semuanya, tidak ada gejala apapun, dan tidak sakit," kata Dony usai pelaksanaan vaksinasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Proses penyuntikan vaksin COVID-19 tahap kedua ini, kata Dony, berharap dapat meyakinkan masyarakat bahwa pentingnya untuk di vaksin. Sehingga dirinya meminta agar masyarakat harus sudah siap untuk di vaksin.
Kata Dony, penyuntikan vaksin terhadap masyarakat rencananya akan dilaksanakan pada Maret mendatang. Hal itu dilakukan guna mempercepat proses vaksinasi agar angka penyebaran COVID-19 di Sumedang dapat secapatnya terkendali.
"Hal ini demi menekan penyebaran COVID-19 di Sumedang. Semunaya harus siap, ini cara kita untuk menekan penyebaran COVID-19. Karena, kita bisa memiliki kekebalan imun, sehingga bisa terhindar dari virus Corona ini," katanya.
Dony mengatakan, untuk vaksinasi pun tidak semua orang bisa lolos. Sebab ada beberapa syarat yang harus di penuhi untuk di vaksin. Salah satunya tensi darah tinggi tidak dapat mengikuti vaksinansi.
"Jadi, yang betul-betul clear (dapat melalui tahapan-tahapan/skrining) di bisa divaksin," ucap Dony.
Menurutnya, penyuntikan vaksin COVID-19 ini merupakan ikhtiar agar masayarat terhindar dari Virus Corona dan diharapkan pandemi COVID-19 bisa segera berakhir.
"Ikhtiar ini harus maksimal lahir dan batin, termasuk dengan divaksin seperti sekarang," ucapnya.
(mud/mud)