Polisi sosialisasi protokol kesehatan 5M dan menggelar rapid test antigen kepada pengendara kendaraan di jalan Alun-alun Ciamis, Kamis (11/2/2021). Sedikitnya 250 alat rapid test antigen disiapkan.
"Tes rapid antigen dalam mendukung pemerintah atasi COVID-19. Ini untuk pengguna jalan, kita tracing dan mengawasi pergerakan masyarakat, antisipasi libur Imlek dan long weekend. Serta kegiatan masyarakat sehari-hari," ujar Kasat Lantas Polres Ciamis AKP Zanuar Cahyo Wibowo di Alun-alun.
Zanuar mengatakan pihaknya sudah melakukan 50 tes kepada pengendara secara acak. Sampai siang ini hasilnya negatif, tidak ada masyarakat yang menunjukkan hasil reaktif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sekarang kita laksanakan jalur utama Alun-alun Ciamis, dilaksanakan 4 hari sampai Minggu. Pada saat hari liburnya kita laksanakan di pintu masuk obyek wisata Pantai Pangandaran, bekerjasama dengan Satgas COVID-19 Pangandaran," tutur Zanuar.
Dia berharap dengan melakukan sosialisasi 5M serta menjaga mobilitas masyarakat saat long weekend dan libur Imlek tahun ini dapat mengurangi penyebaran virus Corona. "Jadi dengan rapid test antigen ini bisa mengetahui sejauh mana kepatuhan masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan. Terutama dalam memakai masker, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan," ujar Zanuar.
Seorang pengendara motor, Nia Siti Kurnia, mengaku kaget ketika dihentikan oleh petugas Satlantas Polres Ciamis. Padahal ia telah melakukan protokol kesehatan seperti masker dan membawa hand sanitizer.
"Kaget, deg-degan di rapid test antigen. Baru pertama kali. Tapi alhamdulillah hasilnya negatif karena saya selalu menerapkan protokol kesehatan," kata Nia.