Sebelum Membunuh, Pelaku Ajak Korban Berhubungan Badan di Kandang Ayam

Sebelum Membunuh, Pelaku Ajak Korban Berhubungan Badan di Kandang Ayam

Luthfiana Awaluddin - detikNews
Rabu, 10 Feb 2021 14:40 WIB
Rekonstruksi pembunuhan-perkosaan gadis SMP di Karawang.
Foto: Rekonstruksi pembunuhan dan pemerkosaan siswi SMP di Karawang (Luthfiana Awaluddin/detikcom).
Karawang - IN (24) tega membunuh dan memperkosa DSN (15) di jalan berlumpur area pesawahan Kampung Iplik, Kelurahan Mekarjati, Kecamatan Karawang Barat. Sebelum melakukan aksi kejinya, pelaku sempat mengajak korban untuk berhubungan badan di sebuah kandang ayam, namun ditolak.

Hal itu terungkap dalam rekonstruksi kasus tersebut yang digelar oleh Polres Karawang, Rabu (10/2/2021). Kejadian itu diperagakan pada adegan ke-10.

Dalam reka adegan, pelaku mengajak korban berteduh di kandang ayam karena hujan besar. Saat berteduh itulah pelaku menggoda korban dan mengajaknya berhubungan badan.

"Enggak mau (berhubungan badan) amit-amit, lagian kamu sudah tua dan saya sudah punya pacar," kata pelaku menirukan ucapan korban saat menolak diajak berhubungan badan di kandang ayam.

Mendengar penolakan korban, pelaku hanya diam dan melanjutkan perjalanan saat hujan reda. Keduanya tidak menaiki motor saat itu karena jalan berlumpur dan licin. Namun, rupanya pelaku memutar otak untuk bisa meniduri korban.

Alhasil korban merancang kebohongan dan berpura-pura mencari plastik untuk menutupi karburator motor dari air. "Tapi ternyata pelaku siapkan tali pengencang jaket dililitkan di tangan kemudian memeluk dan menjerat tali ke leher korban," kata Kapolres Karawang AKBP Rama Samtama Putra kepada wartawan usai rekonstruksi.

Saat dijerat, korban sempat berontak dan berupaya lari. Namun sayangnya, korban terjatuh hingga telungkup karena terpeleset di jalan berlumpur. Pelaku yang sudah gelap mata mengejar korban dan menindih korban. Ia menjeratkan tali ke leher korban dan menjeratnya hingga sekarat.

"Proses perkosaan terjadi saat korban lemas dan pingsan," kata Rama.

Di tengah perkosaan itu, kata Rama, korban sempat sadar dan bergerak. Namun, pelaku kembali menjerat leher korban menggunakan tali pengencang jaketnya hingga tewas.

"Pelaku kemudian melanjutkan perkosaan itu," kata Rama.

Setelah memperkosa korban, pelaku kemudian menyeret kaki korban dan membuangnya ke dalam parit sawah. Pelaku pun kabur ke Bandung dan ditangkap 5 hari kemudian di Pasar Ciroyom.

Lihat juga Video "Polresta Cirebon Tangkap 3 Pemerkosa Anak di Bawah Umur":

[Gambas:Video 20detik]



(mso/mso)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads