.webp)
Warga Cikutra mengeluhkan kualitas air Perumda Tirtawening yang mengeluarkan bau tidak sedap. Kondisi air tersebut terjadi di kediaman Naufal, warga RT 7 RW 10, Jalan Sekeranjang 1, Kelurahan Cikutra, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung.
"Airnya bau kayak air selokan, keruh dan kalau disimpan di ember mengendap seperti ada lumpurnya," kata Naufal kepada detikcom sambil menunjukkan air tersebut ke dalam gelas, Rabu (3/2/2021).
Naufal mengungkapkan kejadian air bau selokan dan keruh ini tidak hanya sekali saja. Memang paling parah dirasakan dia hampir sepekan ini. Guna memenuhi kebutuhan air bersih, Naufal menggunakan air sumur milik tetangganya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebelumnya juga pernah bau. Tapi paling parah sekarang sudah empat hari berturut-turut," kata Naufal.
Dia sudah melaporkan kejadian ini kepada pihak PDAM Tirtawening. Namun sejauh ini belum ada penanganan maksimal dari pihak terrkait.
"Sudah laporan, tapi belum ada perbaikan," ujar Naufal.
Selasa kemarin, menurut dia, petugas PDAM Tirta Wening datang ke kediamannya untuk mengecek informasi terkait air yang mengeluarkan bau tak sedap tersebut. "Ada yang cek ke sini. Katanya ini jalur lama, satu RT harus dibenerin semuanya," ucap Naufal.
Tak hanya terjadi di kediaman Naufal, kejadian serupa juga terjadi di rumah warga lainnya. "Iya sama (bau). Tapi karena ini saluran baru, pemasangannya waktu itu gebyar sekarang jarang keluar airnya," ujar Evi.
detikcom mencoba mengkonfirmasi keluhan warga soal air PDAM yang bau dan keruh ini kepada Dirut Perumda Tirta Wening Sonny Salimi. Dia mengatakan belum menerima laporan terkait informasi tersebut. Pihaknya akan menelusuri laporan ini dan segera menerjunkan petugas ke lokasi tersebut.
"Belum ada laporannya. Kalaupun ada laporan, harus lengkap lokasi dan nomor pelanggannya agar tidak menjadi hoaks," kata Sony via pesan singkat.
