Lintasan joging dan penanda Ruang Terbuka Hijau (RTH) di pesisir Pantai Citepus Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, hancur tersapu gelombang tinggi yang terjadi dalam satu pekan terakhir.
Lintasan joging sepanjang 20 meter tersebut hancur dan ambles. Menurut keterangan warga, peristiwa itu berlangsung Jumat (29/1), sekitar pukul 21.00 WIB.
"Ini jalur lintasan jogging track, kejadiannya semalam. Karena memang malam tadi gelombang tinggi menghantam ke dinding joging track, sampai ambruk. Logo RTH yang terpasang juga hilang," kata Herlan Hendiansyah, wakil ketua karang taruna Desa Citepus, kepada detikcom, Sabtu (30/1/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Herlan menjelaskan tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut. Saat gelombang menghantam, suasana di sekitar lokasi RTH Citepus tengah sepi pengunjung.
"Enggak ada korban, ini saja rusak selain tempat jalan yang rusak juga ornamen tulisan pantainya rusak. Tadi langsung dievakuasi dan dibersihkan petugas taman," kata Herlan.
Situasi gelombang tinggi memang masih membuat waswas warga pesisir Teluk Palabuhanratu termasuk kawasan RTH Citepus. Sejumlah petugas dari Dinas perumahan dan Kawasan Permukiman bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup sudah menyiapkan alat berat guna membersihkan reruntuhan lintasan joging.