Kepala BNN Kota Bandung AKBP Deni Yus Danial menambahkan tahap pelaksanaan kelurahan bersinar ini nantinya akan dibangun kelompok kerja hingga posko. "Implementasinya, sosialisasi program kelurahan bersinar terdiri dari pencegahan, rehabilitasi dan pemberantasan," katanya.
"Indikator keberhasilannya, kelurahan memiliki relawan antinarkoba dan pegiat antinarkoba, penurunan tingkat kerawanan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba serta menurunnya penyalahgunaan narkoba. Serta partisipasi masyarakat untuk memberikan informasi terkait adanya penyalahgunaan dan peredaran narkoba," tutur Yus menambahkan.
Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan program ini secara bertahap akan ada di sejumlah daerah atau kelurahan di Kota Bandung. "Ini kebanggaan bagi Kota Bandung, nambah spirit dalam penanganan narkoba. Program ini akan dilaksanakan di seluruh kelurahan di Kota Bandung. Program Kelurahan 'Bersinar' sejalan dengan visi Kota Bandung yang unggul, nyaman, sejahtera dan agamis," tuturnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Satu sisi sibuk hadapi COVID-19, di sisi lain masih ada oknum masyarakat memanfaatkan situasi untuk edarkan narkoba. BNN telah melakukan upaya hentikan (peredaran narkoba). Kami apresiasi program pencegahan dan pemberantasan peredaran narkoba," kata Oded menambahkan.
(dir/bbn)