Wali Kota Serang Syafrudin mengaku membutuhkan 300 ribu lebih dosis vaksin untuk warganya. Jumlah tersebut adalah hitungan dari lima puluh persen jumlah penduduk kota dengan rentang usia dewasa.
"Pengajuan 50 persen dari jumlah penduduk, jumlah penduduk kita 680 ribu, jadi prioritas umur yang sudah dewasa," kata Syafrudin saat ditemui wartawan di Puspemkot Kawasan Serang Baru (KSB), Kamis (7/1/2021).
Untuk vaksinasi tahap pertama, memang akan disiapkan untuk tenaga kesehatan. Dinkes telah menyiapkan tempat untuk vaksinasi namun sampai saat ini belum mendapatkan kuota pasti berapa jumlah yang diterima dari Pemprov Banten.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jumlahnya memang belum, sementara ini belum ada mekanisme baik dari pusat dan pemerintah provinsi," ucapnya.
Dia menegaskan bahwa tenaga kesehatan tidak boleh ada yang menolak untuk divaksin. Ia juga mengaku bersedia diberi vaksin tahap pertama agar tenaga kesehatan dan pegawai di lingkungan pemkot mau disuntik.
"Kalau saya bersedia, wong Jokowi bersedia apalagi saya. Dan kepala daerah sudah dikasih jadwal kalau nggak salah tanggal 14 (Januari)," jelasnya.
Vaksin Sinovac sendiri telah diterima oleh Pemprov Banten sebanyak 14.560. Vaksin gelombang pertama ini diperuntukan untuk 41 ribu tenaga kesehatan di seluruh kabupaten kota. Rencananya, aka nada 2 juta vaksin dari pemerintah pusat yang dikirim ke Banten.
"Ada sekitar 2 juta vaksin diberikan ke Banten dan ini di bulan Januari sampai April vaksinasinya," kata Kadinkes Banten Ati Pramudji Hastuti pada Senin (4/1) lalu.
(bri/mso)