Pengelola objek wisata Curug Pelangi Cimahi, Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB), melarang pengunjung untuk mendekati area curug untuk mengantisipasi potensi longsor susulan.
Sebelumnya, pada Sabtu (26/12/2020) sore, bahu Jalan Kolonel Masturi, yang tepat berada di atas objek wisata Curug Pelangi Cimahi mengalami longsor sepanjang 15 meter dengan kedalaman jurang 50 meter.
Asisten Perhutani (Asper) Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Bandung Utara Susanto mengatakan pengunjung hanya boleh berwisata sampai batas view deck.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk Curug Pelangi Cimahi setelah longsor tetap buka, tapi dibatasi di view deck saja karena antisipasi adanya longsor susulan," ungkap Susanto saat ditemui di lokasi longsor, Sabtu (27/12/2020).
Selain melakukan pembatasan akses pengunjung, pengelola juga bakal menempatkan petugas di view deck mengantisipasi ada pengunjung yang memaksa turun ke bawah.
"Kemarin sudah kita cek ke bawah, hanya pagar pelindung saja yang rusak. Kita juga tempatkan petugas dan penguncian ke area curug juga," katanya.
Pihaknya mengaku sudah melakukan koordinasi dengan dinas terkait mengenai potensi longsor susulan di area tersebut.
"Sudah melakukan tahapan mitigasi dan koordinasi dengan BPBD dan dinas terkait. Memang kemarin juga sudah antisipasi karena ada retakan dan akhirnya kejadian longsor," terangnya.
Berdasarkan pantauan detikcom di objek wisata Curug Pelangi Cimahi, cukup banyak pengunjung yang datang. Namun hampir semua kembali lagi dan batal masuk karena dilarang berwisata sampai ke area curug.
"Dari pagi sebetulnya sudah banyak yang datang, tapi kebanyakan balik lagi karena tahu dibatas sampai view deck saja," kata pengelola objek wisata Curug Pelangi Cimahi, Yopi Nugraha.
(ern/ern)