.webp)
Satgas COVID-19 Kabupaten Sukabumi memastikan akan menggelar rapid antigen kepada wisatawan yang mengabaikan protokol kesehatan.
Rapid antigen akan diberlakukan mulai Sabtu (26/12/2020) besok di sejumlah titik yang ditentukan, sasarannya kepada wisatawan yang berlibur di wilayah hukum Polres Sukabumi sebagai bagian dari penanganan dan pencegahan penyebaran COVID-19.
"Nanti giatnya bareng dengan pihak kepolisian di pos-pos yang ditentukan titik wisata. Sasarannya wisatawan yang tidak melakukan 3M, kepada yang abai prokes," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan dan Pengendalian COVID-19 Kabupaten Sukabumi Andi Rahman, Jumat (25/12/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Andi, kegiatan rapid antigen itu sama dengan yang dilakukan di kawasan wisata lainnya. "Sama dengan di Bogor, di kawasan Puncak dan daerah lainnya," imbuh Andi.
Sebelum dilakukan rapid antigen, wisatawan akan lebih dulu ditanyai soal apakah sudah memiliki surat hasil rapid test sebelum ke kawasan wisata atau tidak. Hal ini secara tidak langsung mewajibkan wisatawan harus memiliki surat hasil rapid test sebelum masuk ke wilayah Kabupaten Sukabumi.
"Jadi kalau misalkan ada wisatawan yang mengabaikan prokes kita hampiri, kita tanya apakah punya surat hasil rapid test kalau tidak kita lakukan rapid antigen. Kita kasih suratnya, kalau ternyata reaktif ya kita pulangkan," pungkas Andi.
