Dikabarkan Hilang, Kakek di Sukabumi Ditemukan Tewas Tertimbun Longsor

Dikabarkan Hilang, Kakek di Sukabumi Ditemukan Tewas Tertimbun Longsor

Syahdan Alamsyah - detikNews
Kamis, 10 Des 2020 17:08 WIB
Ilustrasi jenazah
Foto: Ilustrasi (Thinkstock).
Sukabumi -

Nahas menimpa Kakek Uci (80) warga asal Kampung Bantarpeteuy, Desa/Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi. Ia ditemukan tewas tertimbun longsoran tebing di area pesawahan garapannya sendiri.

Informasi yang diperoleh dari Kepala Bidang (Kabid) Rehabilitasi dan Rekonstruksi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Anita Mulyani membenarkan korban yang tewas di lahan pesawahan itu, merupakan korban bencana longsor yang terjadi pada Rabu (9/12) sekira pukul 14.00 WIB.

"Korban ditemukan meninggal dunia di lokasi kejadian terkena longsoran tebing setinggi 10 meter dengan lebar empat meter di area pesawahan. Jasad korban dikebumikan hari ini di tempat pemakaman keluarga," kata Anita, Kamis (10/12/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diketahui korban sebelumnya sempat dikabarkan hilang oleh pihak keluarga. Pihak kepolisian mendapat informasi melakukan olah TKP di tempat kejadian. Warga sempat mencari Kakek Uci karena tidak kunjung pulang sampai malam tadi.

"Korban biasanya pulang dari sawah sekitar pukul 17.30 WIB. Namun sampai pukul 20.00 WIB, korban juga belum pulang dari sawah, keluarga bahkan sempat meminta bantuan tetangga untuk mencari keberadaan korban," kata Kapolres Sukabumi AKBP Lukman Syarif.

ADVERTISEMENT

Pencarian kemudian dilakukan, sampai akhirnya korban ditemukan di sekitaran sawah miliknya atau tepatnya di Blok Prenggong, Desa/Kecamatan Jampangtengah.

"Sesampai dilokasi kejadian, warga kaget karena mereka menemukan ada longsoran tanah di aliran air sawah korban. Setelah diperiksa, ternyata korban tertimbun oleh longsoran tanah di sekitar sawah korban dalam keadaan meninggal dunia," ujar Lukman.

"Saat ditemukan, pada jasad korban petugas menemukan luka memar di bagian dagu sebelah kanan hingga keluar darah di bagian kuping kiri dan kanannya," lanjut Lukman.

Jasad korban dikebumikan sekitar pukul 08.00 WIB, pagi tadi. Pihak kepolisian sempat menyarankan otopsi namun keluarga menolak.

"Keluarga merelakan kematian korban dengan alasan bahwa kematian korban ini, murni sebagai musibah dari bencana alam," ujar Lukman.

(sya/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads