Tren kasus positif COVID-19 di Kabupaten Ciamis terus meningkat dan kini menyerang para tenaga kesehatan (Nakes). Akibatnya kini 3 Puskesmas di 3 Kecamatan tutup layanan sementara.
"Iya untuk hari ini Jumat (4/12/2020) 3 Puskesmas tutup layanan lagi, karena ada Nakes yang positif. Untuk dilakukan sterilisasi selama tiga hari, akan buka lagi pada hari Senin pekan depan," ujar Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan (Yankes) Dinas Kesehatan Ciamis Eni Rochaeni kepada detikcom, Jumat (4/12/2020).
Tiga puskesmas itu, yakni Imbanagara, Lumbung dan Sadananya. Beberapa hari sebelumnya pun ada beberapa Puskesmas yang tutup layanan. Sampai saat ini sudah lebih dari 15 dari 33 Puskesmas di Ciamis yang sempat tutup akibat Nakes terpapar COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Eni menjelaskan, Nakes yang terpapar itu ada yang dari pasien, transmisi lokal dan ada riwayat perjalanan. Tiga nakes yang positif ini umumnya adalah Bidan dan tanpa gejala. Kini menjalani isolasi mandiri.
"Jadi untuk masyarakat ayo jangan abai protokol kesehatan 3M. Memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. Karena kalau layanan Puskesmas banyak yang tutup akan berdampak kepada pelayanan kesehatan masyarakat. Saya mohon masyarakat semua disiplin," ucap Eni.
Kepala Puskesmas Imbanagara Depi Nuryadi membenarkan ada Nakes di puskesmasnya yang terpapar Covid-19. Namun untuk di Puskesmas Imbanagara yang tutup hanya pada Pelayanan Kebidanan dan Persalinan (Poned) dari tanggal 4 Desember dan akan dibuka sampai 7 Desember 2020.
"Sedangkan untuk layanan kesehatan rawat jalan masih tetap buka namun menerapkan protokol kesehatan secara ketat," jelas Depi.
(mud/mud)