Muncul Klaster Ponpes, 17 Santri di Cimahi Positif COVID-19

Muncul Klaster Ponpes, 17 Santri di Cimahi Positif COVID-19

Whisnu Pradana - detikNews
Rabu, 18 Nov 2020 13:22 WIB
Ponpes Baitul Izza Kota Cimahi
Foto: Ponpes Baitul Izza Kota Cimahi (Whisnu Pradana/detikcom).
Cimahi -

Kasus COVID-19 di Kota Cimahi kembali mengalami lonjakan setelah munculnya klaster pondok pesantren (ponpes). Sebanyak 17 santri di Ponpes Baitul Izza di Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi terkonfirmasi positif COVID-19.

"Di Cimahi ada klaster pesantren, 17 orang santri positif COVID-19. Saat ini semuanya sedang diisolasi dan pesantrennya juga sudah ditutup sementara," ucap Wali Kota Cimahi Ajay M Priatna saat ditemui detikcom, Rabu (18/11/2020).

Berdasarkan hasil tracing, penularan COVID-19 di kalangan santri berasal dari tamu dari luar daerah yang kebetulan daerah tersebut masuk zona merah COVID-19. Selain 17 santri tersebut, pihaknya sudah melakukan swab test terhadap 87 kontak erat santri lainnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Katanya ada tamu dari luar daerah yang juga daerah merah, jadi bukan dari kegiatan Maulid Nabi. Kita sudah kumpulkan pengurus dan minta mereka swab test, ada 87 yang swab test karena mereka kontak erat," terangnya.

Ajay meminta semua pesantren yang ada di Kota Cimahi tidak menggelar aktivitas lantaran bisa menimbulkan risiko penyebaran COVID-19. "Kita minta untuk setop dulu aktivitas, karena risiko penularannya sangat tinggi," katanya.

ADVERTISEMENT

Sementara itu Angka Dwi Hadianto, Ketua Yayasan Pesantren Baitul Izza mengatakan penyebaran COVID-19 terhadap santrinya berawal dari dua orang santri yang sakit lalu menjalani swab test di Puskesmas.

"Hasilnya dua orang itu positif COVID-19, kemudian menyebar ke kontak eratnya sampai akhirnya sekarang ada 17 yang positif. Tapi semuanya dalam kondisi sehat dan mudah-mudahan segera sembuh," ucap Angka.

Untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 makin meluas, pihaknya mengisolasi semua santri yang positif di dalam lingkungan pesantren. Pengurus dan santri lainnya pun langsung menjalani swab test.

"Kita isolasi di dalam saja karena sudah menyediakan ruangan khusus. Kontak erat lainnya sudah swab test. Kita juga rutin melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan pesantren," ujarnya.

(mso/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads