30 TPS Pilbup Pangandaran Rawan Banjir, Pemkab Siapkan Antisipasi

Sebanyak 30 tempat pemungutan suara (TPS) Pilkada Pangandaran yang akan dihelat 9 Desember 2020 mendatang dinyatakan rawan bencana banjir.

"Ada 30 TPS yang berada di daerah potensi bencana banjir, maka dari itu kami siapkan langkah antisipasinya," kata Plt. Kepala BPBD Pangandaran Suheryana, Jumat (13/11/2020).

Langkah antisipasi diawali dengan melakukan evaluasi dan rencana solusi. Jika memang benar-benar berpotensi terkena banjir maka lokasi TPS akan ditempatkan ke lokasi yang aman. "Segera dilakukan evaluasi dan solusi akhirnya memindahkan TPS ke tempat lain," kata Suheryana.

Pjs Bupati Pangandaran Dani Ramdan menambahkan mayoritas titik banjir di TPS itu adalah akses jalannya. "Kebanyakan bukan TPS nya tetapi akses menuju TPS tersebut memiliki potensi bencana banjir atau longsor. Antisipasinya kita siapkan alat-alat penanggulangan dan siagakan di lokasi. Kami juga sudah instruksikan BPBD dan Camat menyusun langkah-langkah kontijensi. Salah satu wilayahnya berada di Kecamatan Kalipucang," kata Dani.

Dia mengatakan hal itu sudah dibahas pada rapat koordinasi yang melibatkan seluruh dinas terkait dan para Muspika se Kabupaten Pangandaran. "Kita sinergiskan persiapannya. Karena saat ini sampai bulan depan potensi cuaca ektrim atau hujan masih terjadi," kata Dani.

Selain itu Dani juga mengordinasikan persiapan-persiapan terkait pencegahan penyebaran COVID-19 pada pelaksanaan pemungutan suara. "Sosialisasi terus kami lakukan. Persiapan penerapan protokol kesehatan di TPS juga sudah dilakukan," kata Dani.