2 Nakes di Cirebon dan Indramayu Meninggal Terpapar Corona

Selama pandemi COVID-19 seratusan tenaga kesehatan (nakes) di Kabupaten Cirebon terpapar Corona. Seorang di antaranya meninggal dunia.

"Untuk nakes di pelayanan yang terpapar itu sekitar 102 orang. Yang meninggal satu, ini di Puskesmas Karangsari Kecamatan Weru," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon Enny Suhaeni saat ditemui detikcom di kantornya, Rabu (11/11/2020).

Seratusan nakes yang terpapar COVID-19 itu di antaranya perawat, dokter, pelayanan dan lainnya. "Ya mayoritas sudah sembuh. Tapi masih ada yang isolasi," kata Enny.

Enny mengatakan Dinkes Cirebon berkomitmen memberikan pengamanan kepada tenaga kesehatan, seperti pengadaan pelindung diri (APD) baik dari anggaran APBD, bantuan dari pemerintah provinsi maupun pusat, dan tentunya dari anggaran JKN di Puskesmas.

"Hari Kesehatan Nasional (HKN) tanggal 12 November besok, kita akan melakukan swab kepada semua nakes. Sebelumnya tiga bulan sekali swab, ke depannya sebulan sekali," kata Enny.

Enny menambahkan swab akan dilakukan kepada 50 nakes di 60 puskesmas yang ada di Kabupaten Cirebon. "Kita targetkan 1.000 sampel dari 60 puskesmas. Jadi, prosesnya tiga hari. Sehari bisa 20 puskesmas," ujar Enny.

Dihubungi terpisah, Kepala Dinkes Kabupaten Indramayu Deden Bonni Koswara mengatakan selama pandemi COVID-19 sebanyak 57 nakes yang terpapar. Seorang di antaranya meninggal dunia.

"Total 57 yang terpapar. Satu yang meninggal. Belum sembuh semua. Rata-rata sih perawat di puskesmas," kata Deden yang juga menjabat sebagai Jubir Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Indramayu.