.webp)
Pondok Pesantren Al Bayan Cibadak, Sukabumi membenarkan 57 santrinya terpapar COVID-19, melalui rilis yang diberikan pihak Ponpes, saat ini puluhan santri tersebut dalam kondisi baik dan sehat.
Dikutip detikcom dari rilis yang dikeluarkan Pimpinan Pesantren Unggul Al Bayan, KH Heriyanto menyebut diketahuinya 57 santri terpapar COVID-19 dari Swab PCR yang dilakukan kepada seluruh santri. Test swab itu dilakukan mandiri oleh pihak pesantren sebagai upaya preventif.
"Pimpinan Pondok Pesantren Unggul Al Bayan Cibadak Sukabumi menyampaikan bahwa memang benar terdapat santri terkonfirmasi Covid-19. Kami berdoa semoga ananda yang terkonfirmasi tersebut segera sembuh dan dapat beraktivitas kembali seperti sediakala," kutip Detikcom dari rilis tersebut, Jumat (6/11/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Masih dalam rilis tersebut dikatakan pihak Ponpes telah melakukan proses disinfeksi di seluruh area pesantren. "Berkaitan dengan adanya kejadian santri terkonfirmasi positif COVID tersebut, Pimpinan Al Bayan telah melakukan proses disinfeksi di seluruh area serta menghentikan aktivitas proses belajar mengajar sementara waktu," tulis rilis tersebut.
Terkait jumlah, disebut swab dilakukan kepada 318 santri dan dilakukan secara mandiri di salah satu rumah sakit dan hasil laboratorium menyatakan 57 orang terkonfirmasi positif COVID-19.
"Memastikan kesehatan santri, telah dilakukan SWAB PCR test kepada seluruh santri yang dilakukan oleh laboratoium RS.Bhayangkara Brimob yang berjumlah 318 orang. Adapun hasil SWAB PCR sementara dapat kami sampaikan bahwa sebanyak 57 santri terkonfirmasi positif COVID-19 dan kondisi santri tersebut pada saat ini sehat wal afiat," tulisnya.
Simak juga video '13 Provinsi Jadi Prioritas Penanganan Corona di Indonesia':
