.webp)
Empat orang pekerja di Desa Parung, Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya tertimbun longsoran tanah proyek gorong-gorong. Satu pekerja tewas dalam kejadian itu. Polisi turun menyelidiki untuk mengusut indikasi adanya pelanggaran.
"Kami dalami ada dan tidaknya indikasi kelalaian kerja. Karena dilakukan malam hari juga kan," ucap Iptu Jajat Hidayat, Kapolsek Cibalong ditemui di kantornya, Kamis (05/11/2020).
Peristiwa ini merenggut korban jiwa pekerja proyek bernama Bubun (45) warga Gunung Tanjung, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Korban tertimbun tanah sedalam empat meter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, satu pekerja juga mengalami luka di bagian wajah. Sementara dua korban lainnya berhasil selamat, setelah berlindung di box cover gorong-gorong yang sudah terpasang.
"Dua lagi selamat karena berlindung di dalam box cover gorong-gorong. Masih ada udara sebelum akhirnya dievakuasi," kata Irwan, Kepala Bidang Darurat Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kabupaten Tasikmalaya.
"Yang tiga selamat namun yang satu meninggal dunia. Korban sudah dievakuasi," tambah Irwan.
Peristiwa yang terjadi bukan karena bencana alam. Material tanah yang menimpa korban adalah tanah yang digali oleh para pekerja sendiri.
"Bukan longsor karena faktor alam. Ini kecelakaan kerja, jadi memang bukan akibat bencana alam," ujar Irwan.
Tonton juga video 'Banjir di Banyumas Berlalu, Sisakan Material Longsor di Rumah Warga':
