.webp)
Pihak kepolisian meminta wisatawan yang akan kembali ke daerah masing-masing usai berlibur dari Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) berhati-hati saat melewati sejumlah ruas jalan rawan kecelakaan.
Setidaknya ada empat ruas jalan yang rawan menimbulkan kecelakaan lalu lintas di kawasan Lembang yakni ruas jalan dengan kontur menurun di Jalan Raya Tangkuban Parahu atau sebelum gerbang objek wisata Orchid Forest. Kedua yakni ruas jalan di depan Mako Brimob Yon B Cikole.
"Pertama di turunan daripada sektor 16 yang Jalan Raya Tangkuban Parahu. Kalau dari Subang menuju Lembang sebelum gerbang Orchid (Forest) perlu diperhatikan jalur tersebut," ungkap Kanitlantas Polsek Lembang AKP Asep Ratman, Minggu (1/11/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Titik rawan ketiga adalah kontur jalan yang menurun di sekitar Desa Cibogo. Terakhir, titik yang dinilai rawan yakni jalan menikung sekitar Desa Gudangkahuripan setelah objek wisata Farmhouse. Dengan adanya titik rawan tersebut pihaknya mengimbau para pengguna jalan agar tetap menaati rambu lalu lintas.
"Di turunan Cibogo, itu rawan kecelakaan juga. Tapi memang rata-rata jalan di Lembang ini rawan kecelakaan karena konturnya yang menanjak dan menurun curam," jelasnya.
Ruas jalan tersebut akan semakin rawan setelah diguyur hujan. Permukaan akan jadi lebih licin. Sementara pada malam hari minim penerangan jalan sehingga membahayakan pengendara.
"Kalau setelah hujan lebih bahaya lagi, jadi jangan terlalu memacu kendaraan terlalu cepat. Kalau malam diminta lebih hati-hati karena minim penerangan jalan," tandasnya.
Tonton juga 'Tips dari BMKG Hadapi Cuaca Hujan Selama Libur Long Weekend':
